Pertandingan nanti juga tentu akan menjadi berbeda karena Arema FC adalah mantan klub yang sempat dipimpin pelatih asal Bosnia Herzegovina itu. Menghadapi mantan klubnya, Milo mengesampingkan perasaan emosional dan memilih fokus untuk mencetak sejarah baru.
"Saya harus bersikap profesional. Solo adalah kota saya sekarang dan saya merasa seperti berada di rumah. Kita harus membuat sejarah baru bersama di kota ini dengan memberikan penampilan terbaik besok," ungkap Milo.
Dia juga menyampaikan perubahan regulasi yang membuat suporter Persis dapat datang dan mendukung ke stadion membuatnya senang.
“Ini adalah kabar terbaik yang saya dengar sejauh ini. Bagaimana mungkin menjelaskan sebuah pertandingan semi final tanpa penonton, ini merupakan keputusan bijak yang diambil oleh pemangku kepentingan,” Milo menambahkan.
Dan bermain di Stadion Manahan, Milo memiliki pesan untuk para suporter untuk datang dan memberikan dukungan terbaiknya.
“Ayo datanglah ke stadion, dukung para pemain, dan tunjukkan kepada seluruh dunia kita dapat menciptakan atmosfer yang luar biasa. Saya tahu mereka menantikan momen ini. Saya akan berusaha yang terbaik untuk memberikan jawaban atas penantian mereka,” pungkas Milo.
Load more