Eks Pemain Timnas Indonesia Diego Michiels Beri Komentar Menohok soal Kualitas Lapangan Usai Borneo FC Ditahan PSS Sleman

Jakarta, tvOnenews.com - Pemain Borneo FC, Diego Michiels memberikan komentar menohok usai menjalani laga kontra PSS Sleman dalam pekan keempat Liga 1 2024/2025.

Pada laga itu, Borneo FC mampu mencuri poin dengan raih hasil imbang 1-1 dari PSS Sleman di Stadion Manahan, Solo pada Kamis (12/9/2024).

Satu-satunya gol yang diciptakan Pesut Etam pada laga itu mampu dicetak oleh Leo Gaucho pada menit ke-25 di babak pertama.

Walaupun sempat ungguli tuan rumah, namun PSS Sleman bisa menyamakan kedudukan sehingga laga hanya berakhir imbang.

Kendati begitu, pemain Borneo FC, Diego Michiels justru memberikan komentar menohok terkait laga tersebut.

Hal itu disampaikan Diego Michiels dalam kolom komentar akun Instagram Borneo FC yang menampilkan video unggahan terkait proses terjadinya gol dari Leo Gaucho.

Alih-alih mengomentari terkait laga, mantan pemain Timnas Indonesia itu justru memberikan respon bernads sindiran terkait kualitas lapangan.

"Lapangan jelas = passing jelas," tulis Diego Michiels dengan menambahkan emoji jempol pada kolom komentar akun Instagram Borneo FC, Sabtu (14/9/2024).

Komentar yang diutarakan Diego Michiels seperti menyindir kualitas lapangan stadion yang ada di Indonesia.

Namun, komentar sindiran itu sepertinya tidak diarahkan kepada Stadion Manahan Solo yang sejatinya menjadi venue pada laga PSS Sleman kontra Borneo FC.

Kendati begitu, belum diketahui apa maksud dari komentar menohok yang dilontarkan kapten Borneo FC tersebut.

Sebagai informasi, Diego Michiels memang kerap aktif mengomentari terkait situasi sepak bola Indonesia saat ini.

Sebelumnya, dirinya juga sempat melayangkan komentar menohok soal fenomena pemain naturalisasi di Timnas Indonesia.

Sumber :

• Instagram/diegomichiels24

Diego Michiels sendiri bisa dibilang merupakan generasi pertama naturalisasi dari Belanda buat Indonesia.

Berdasarkan laman Transfermarkt, dirinya pernah bermain untuk Timnas Indonesia U-23 dengan tampil sebanyak 16 pertandingan.

Sedangkan untuk level senior, dirinya tercatat debut bersama skuad Garuda pada tahun 2012 silam dengan hanya tampil dalam tiga laga.

(igp/rda)