"Babak pertama kami dan Bali sama-sama punya peluang, tetapi babak kedua kita coba pegang bola, hingga kita bisa mendominasi," tambahnya.
Jan Olde mengaku jika hadirnya Taisei Marukawa menjadi sosok pembeda bagi Dewa United pada laga tersebut.
Dirinya juga sangat senang terhadap Egy Maulana Vikri yang mampu menjadi sosok pahlawan dengan pencetak satu-satunya gol.
Jan Olde sangat menyesalkan Dewa United tak mampu mencetak gol lebih banyak ke gawang Bali United.
Menurutnya, Dewa United seharusnya bisa mencetak gol lebih banyak saat memasuki 20 menit akhir pertandingan.
"Taisei jadi pembeda saat situasi satu lawan satu, senang juga Egy bisa cetak gol, dia punya kemauan besar untuk menunjukkan kemampuannya," jelas Jan Olde.
"Secara umum secara tim kami bermain bagus, 20 menit terakhir seharusnya kami bisa menambah gol," tutupnya. (igp/fan)
Load more