Persija Jadi Andalan di Timnas Indonesia, Carlos Pena Tak Mau Jadi Alasan Tim Tampil Buruk

Jakarta, tvOnenews.com - Persija Jakarta menjadi tim yang paling berkontribusi untuk Timnas Indonesia. 

Di tengah gempuran pemain abroad, Persija tetap eksis dengan kehadiran Rizky Ridho, Witan Sulaeman dan Muhammad Ferarri yang seringkali dipanggil pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. 

Bahkan untuk Timnas Indonesia yang berlaga di Piala AFF, Persija klub yang menyumbang tiga pemain mudanya, Muhammad Ferarri, Dony Tri Pamungkas dan Muhammad Rayhan Hannan dalam pemusatan latihan di Bali. 

Carlos Pena tak menampik bahwa dipanggilnya pemain ke Timnas Indonesia membuat dia tak leluasa untuk memilih skuad dalam pertandingan. 

"Tentu, sebagai pelatih, saya ingin memiliki semua pemain saya, karena saya bisa leluasa dalam menentukan starting eleven saya, saya ingin punya pemain terbaik juga di bangku cadangan," kata Carlos Pena. 

Menurutnya, baik Garuda Calling sebagai penanda pemanggilan Timnas Indonesia tak bisa jadi alasan Persija tak tampil baik. 

Hal ini pun berlaku bagi Persija yang kerap kali berpindah kandang ketika menjamu lawannya di Liga 1. 

"Saya tak mau ini jadi alasan, dan inilah situasinya, kami kehilangan Donny Tri untuk waktu yang lama, sekarang kami kehilangan Ferrari juga, dan Rayhan Hannan, dimana mereka tiga pemain penting untuk kami," kata Carlos Pena.

Sebelumnya, Persija telah kehilangan Dony Tri Pamungkas untuk bergabung dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 di Jepang.  

Ketiganya pun dipastikan absen selama lebih dari satu bulan lamanya sejak persiapan TC hingga Piala AFF bergulir.

Laga kandang menjamu Persik Kediri di Stadion Pakansari, Bogor, pada Minggu (1/12/2024) pun menjadi awal dari kehilangan tiga pemainnya ini. 

"Tapi pemain saya punya 100 persen kepercayaan diri, saya tak mau jadikan sebuah alasan, Kami tetap punya kualitas skuad yang bagus untuk menang melawan Persik Kediri nanti," katanya. (igp/hfp)