Jakarta, tvOnenews.com - Banyak momen terbaik yang terjadi di pekan ke-16 Liga 1 2024/2025.
Pekan ini dibuka dengan kemenangan Madura United atas Bali United. Ini menjadi kemenangan perdana Madura United setelah enam kali kalah beruntun.
Menariknya, pekan ini pun tak ada hasil seri dengan Malut United yang menjadi satu-satunya tim tamu yang mencuri poin penuh dari PSIS.
Pada pekan ini, Persebaya Surabaya masih memimpin klasemen dengan 37 poin diikuti oleh Persib Bandung di dengan selisih dua poin saja.
Tim Perserikatan pun mewarnai empat besar dengan kehadiran Persija dan PSM Makassar.
Selama pekan ke-16 ini, banyak momen yang terjadi baik di dalam maupun di luar lapangan.
1. Persebaya Keberatan atas Kepemimpinan Wasit
Meski Persebaya menang tas Borneo FC, namun Bajul Ijo tetap keberatan dengan kepemimpinan pengandil pertandingan yang dipimpin oleh wasit Tommi Manggopa.
Tak hanya pada wasit di lapangan, Persebaya pun keberatan dengan wasit VAR Aprisman Aranda yang membiarkan pelanggaran pemain Borneo FC, Ronaldo Rodrigues pada Bruno Moreira.
Ini menjadi kasus kedua yang dilaporkan Persebaya Surabaya setelah sebelumnya kasus pemain pengganti yang tiba-tiba hilang dari daftar susunan pemain saat Persebaya melawan Semen Padang pekan lalu.
2. Persija Kembali ke JIS
Persija Jakarta akhirnya kembali berkandang di kota sendiri dengan menjamu PSS Sleman di Jakarta International Stadium, Sabtu (21/12/2024).
Tak hanya menang 3-1 dari PSS, pemain Persija Gustavo Almeida pun turut mencatatkan hattrick di pertandingan ini. Laga ini pun menjadi pertandingan paling banyak penonton dengan 27.522 penonton.
3. Madura United Coret Pemain Filipina Tepat Setelah Kekalahan Timnas Indonesia
Kekalahan Timnas Indonesia atas Filipina ternyata berpengaruh pada nasib pemain Filipina, Christian Rontini.
Madura United memutuskan untuk menyelesaikan kontrak dengan menantu legenda Timnas Indonesia, Cristian Gonzales ini.
Tak jelas apa yang menyebabkan kedua belah pihak ini menghentikan kontraknya, mengingat Cristian Rontini baru masuk di awal musim ini.
4. 12 Pemain PSM di Lapangan
Tak hanya pemain yang menghilang dari DSP, kejadian tak biasa pun terjadi ketika PSM Makassar menjamu Barito Putera.
Pada substitute pemain di perpanjangan waktu, PSM memasukkan tiga pemain sekaligus. Namun yang keluar hanya dua pemain yang menyebabkan PSM sempat diperkuat 12 pemain.
Meski tak berpengaruh pada hasil pertandingan, namun Barito Putera tetap mengajukan keberatan atas kinerja wasit yang dipimpin oleh Pipin Indra Pratama tersebut.
5. Keributan di Bench Persib
Laga pekan ke-16 ditutup dengan keributan yang terjadi di bench Persib setelah pertandingan melawan Persita Tangerang.
Masih tak jauh soal keputusan wasit, pelatih Persita Fabio Lefundes yang meminta penjelasan ke wasit keempat justru diintimidasi oleh asisten pelatih Miro Petric.
Beruntung insiden tersebut hanya terjadi sebentar dan tak ada pihak yang terluka dari keributan tersebut.(hfp)
Load more