Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Malut United, Imran Nahumarury, meminta maaf akibat tak dapat meraih tiga poin usai tumbang di tangan Persija Jakarta dalam partai kandang Liga 1.
Malut United harus menyerah dengan skor tipis 1-0 dari Persija Jakarta dalam pekan ke-17 atau matchday penutup putaran pertama Liga 1 2024/2025.
Duel kesebelasan itu sendiri berlangsung di Stadion Kie Raha pada Sabtu (28/12/2024) pukul 15.30 WIB.
Maciej Gajos menjadi satu-satunya pemain yang mencetak gol dalam pertandingan tersebut pada menit ke-42 di babak pertama.
Selepas laga, pelatih Malut United, Imran Nahumarury mengakui jika duel melawan Persija Jakarta menjadi laga yang sulit dilalui.
Imran Nahumarury mengatakan bahwa secara permainan, anak asuhnya mampu tampil dominan dengan melesatkan 15 tendangan.
Sayangnya, dari seluruh tendangan yang dilesatkan, hanya tiga di antaranya yang tepat sasaran.
Pelatih Malut United itu juga menyebut jika skuadnya masih memiliki sejumlah masalah, khususnya dalam fokus dan konsentrasi para pemain.
Kendati begitu, dirinya tetap mengapresiasi kerja keras para anak asuhnya yang telah berjuang tampil selama 90 menit.
"Kami meminta maaf karena tak bisa meraih tiga poin. Sungguh pertandingan yang sulit, tetapi saya tetap mengapresiasi perjuangan pemain, mereka luar biasa," ujar Imran berdasarkan rilis resmi yang diterima tvOnenews.com, Sabtu (28/12/2024).
"Konsentrasi pemain masih menjadi masalah bagi kami. Tetapi, apapun hasilnya saya bangga dengan tim ini karena telah menunjukkan progres yang luar biasa," tambahnya.
Imran Nahumarury menyebut jika Malut United merupakan tim baru dan masih membutuhkan waktu untuk berkembang mengingat Laskar Kie Raha berstatus sebagai tim promosi.
Dirinya juga tetap bangga dengan anak asuhnya yang meski berstatus sebagai tim promosi, namun mampu bersaing dengan tim-tim besar di Liga 1.
Mantan pemain Persija Jakarta itu berharap Laskar Kie Raha bisa meraih hasil lebih baik kala mengarungi putaran kedua Liga 1 2024/2025.
"Kami ini tim baru, semua butuh proses untuk berkembang," jelas Imran Nahumarury.
"Tetapi di putaran pertama ini para pemain dapat membuktikan diri bisa bersaing dengan tim-tim besar di Indonesia. Semoga ke depannya bisa lebih baik lagi," tutup mantan penggawa Timnas Indonesia era 1999 hingga 2002 itu.
(igp/sub)
Load more