Semarang, Jawa Tengah - Kekuatan PSIS Semarang nampaknya agak berkurang saat menghadapi Borneo FC pada lanjutan Liga 1 2021/2022 pekan ke 27 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Kamis (24/2/2022) malam.
Pasalnya, bek tengah Alfreanda Dewangga harus absen lantaran akumulasi kartu kuning. Dewangga selama ini menjadi tembok kukuh skuad Laskar Mahesa Jenar dalam meredam serangan lawan.
Selain Dewangga, pemain lain yang harus menepi adalah Hari Nur Yulianto. Bomber yamg diandalkan menjebol gawang lawan tersebut tak bisa main karena cedera. Ditambah juga kiper utama Jandia Eka yang masih menjalani isolasi.
"Ya memang Dewangga ini kan pada pertandingan sebelumnya sudah mengemas dua kartu kuning, jadi sesuai aturan tidak bisa main. Kemudian, Hari Nur cedera. Dan satu lagi, kiper utama Jandia Eka juga masih belum bisa bertanding karena masih menjalani isolasi," jelas Liluk.
Sementara kabar yang cukup melegakan, tambah Liluk, hasil swab PCR intern pelatih kepala Coach Dragan Djukanovic, yang diterima Kamis pagi hasilnya negatif. Sehingga Dragan kemungkinan bisa mendampingi di lapangan.
"Hasil tes intern PSIS sudah negatif, tapi kita masih menunggu hasil swab PCR yang dilakukan operator liga yang informasinya akan diberikan Kamis siang atau sore. Harapannya, semoga sama dengan swab yang kita lakukan. Tapi kita tetap antisipasi dengan menyiapkan asisten pelatih Darco dan Rezal," ungkap Liluk.
PSIS Semarang saat ini berupaya bangkit untuk memulihkan psikologi skuadnya setelah belum pernah menang dalam tujuh pertandingan di putaran kedua Liga 1 2021/2022. Maka melawan Borneo FC mereka memasang target menang sekaligus untuk memperbaiki posisi di klasemen. (Teguh Joko Sutrisno/dan)
Load more