Jakarta - Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, meminta pengurus PSSI untuk mundur imbas tragedi berdarah usai duel Arema FC melawan Persebaya Surabaya, di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Akan tetapi, Achsanul tidak sependapat diadakannya KLB sebagai bentuk tanggung jawab terhadap tragedi Kanjuruhan.
"Cara ini (KLB) saya tidak setuju. Sikap saya meminta mundur pengurus PSSI adalah sebagai tanggung jawab dan empati terhadap korban dan keluarganya," ujar Achsanul dikutip dari akun Instagram-nya, Rabu (5/10/2022).
"Ratusan meninggal di stadion harus ada yang bertanggung jawab," lanjutnya.
"Jika tidak mau mundur, mungkin mereka punya cara sendiri dalam memaknai frasa 'tanggung jawab'," tuturnya.
Insiden Kanjuruhan merenggut 131 nyawa manusia. Peristiwa itu pun menyita perhatian pemerintah Indonesia hingga berbagai pihak dunia.
Load more