tvOnenews -- Wasit Video Assistant Referee (VAR) John Brooks resmi dibebastugaskan di dua pertandinga. Keputusan itu diambil setelah kesalahan Brooks di laga Brighton & Hove Albion kontra Crystal Palace pada Sabtu (11/2/2023) lalu.
Brooks salah mengambil keputusan dengan menganulir gol. Dia pun dipastikan tidak akan bertugas di dua laga mendatang, Liverpool kontra Everton serta pertandingan antara Arsenal kontra Manchester City.
Dilansir dari laman Reuters, Brighton gagal memenangkan pertandingan setelah gol Pervis Estupinan dianulir karena dianggap offside. Pertandingan itu pun berakhir imbang 1-1 yang membuat tim tuan rumah terpaksa berbagi poin.
Brooks yang bertugas di laga itu salah menarik garis dan terlihat pada tayangan ulang. Dimana garis ditarik untuk James Tomkins bukan bek Crystal Palace, Marc Guehi yang berada di belakangnya.
Ini bukan kesalahan pertama yang terjadi akibat wasit VAR. Sebelumnya, gol penyeimbang Ivan Toney untuk Brentford membuat Arsenal gagal meraih poin penuh. Terlihat dari tayangan ulang gol, seharusnya bola dari gol tersebut sudah terkena offside.
Pejabat Perangkat Pertandingan Profesional (PGMOL) mengatakan keputusan wasit VAR adalah kesalahan manusiawi. PGMOL pun telah mengkonfirmasi langsung pada perangkat yang bertugas tentang kesalahan itu.
"Kedua insiden itu dipastikan adalah kesalahan manusia yang dikaitkan dengan situasi dari analisis offside, seluruhnya telah dilakukan review oleh PGMOL," ujar pernyataan PGMOL.
Sementara itu mantan Kepala Wasit Inggris, Keith Hackett meminta adanya perubahan dari para perangkat wasit VAR. Mengingat kesalahan ini bukanlah kali pertama yang terjadi.
"Saya pikir mereka harus menurunkan beberapa individu yang ada di kursi VAR karena mereka tidak mampu untuk melakukan pekerjaan mereka dengan baik karena mereka tidak tepat," kata Hackett.
(hfp)
Load more