Guardiola mengakui dia menjadi orang yang patut ditunjuk atas gagalnya double hattrick dari Haaland. Menurutnya, akan menjadi hal biasa jika Haaland mencetak double hattrick di usia 22 tahun.
"Jika dia mencapai prestasi tersebut di usia 22 atau 23 tahun, itu akan menjadi hal yang membosankan. Sekarang dia punya target, itulah kenapa saya menggantinya," kata Guardiola.
Guardiola mengakui tidak tahu dengan hasil serupa yang dipetik Messi saat menghadapi Bayer Leverkusen. Sehingga dia tidak ingin pemain dipatok oleh rekor orang lain dan bermain lebih lepas.
"Saya tidak tahu tentang Messi lawan Bayer Leverkusen tapi biasanya ketika pertandingan berakhir saya mau pemain sebisa yang dia bisa lakukan," kata Guardiola.
Lima gol Haaland pun tidak berhenti membuat 'masalah' lainnya. Haaland memecahkan rekor sebagai pemain yang mencetak 39 gol dalam satu musim yang sebelumnya dimiliki oleh Tommy Johnson.
"Hari ini dia mencetak lima gol dan itu berasal dari 30-35 sentuhan dan ini yang kami cari. Ketika kamu berkembang dalam permainan, ketika waktu untuk mencetak gol lebih berharga, maka akan lebih sulit jika kamu tidak menyentuh bola selama 40 menit," kata Guardiola.
Load more