tvOnenews.com - Pemilik Liverpool, Fenway Sports Group (FSG) akan menjual saham minoritas di klub senilai 82 juta dan 164 juta poundsterling kepada perusahaan investasi olahraga global, Dynasty Equity.
Kesepakatan ini mengakhiri pencarian investasi baru oleh FSG, yang ingin mempertahan kepemilikan mayoritas di klub berjuluk The Reds tersebut. Investasi ini akan digunakan untuk melunasi utang Liverpool.
“Komitmen jangka panjang kami terhadap Liverpool tetap kuat seperti sebelumnya,” kata presiden FSG Mike Gordon dikutip dari BBC, Jumat (29/9).
“Kami selalu mengatakan bahwa jika ada mitra investasi yang tepat untuk Liverpool maka kami akan mengejar peluang tersebut untuk membantu memastikan ketahanan finansial jangka panjang klub dan pertumbuhan di masa depan," tambahnya.
Selama pandemi Covid-19, Liverpool harus kehilangan pendapatan mencapai 100 juta poundsterling.
Liverpool juga mengeluarkan dana hingga 50 juta poundsterling untuk membuka tempat latihan baru di Kirkby pada tahun 2020.
Sebanyak 12 juta poundsterling pun dikeluarkan Liverpool untuk membeli kembali tempat latihan tim wanita di Melwood.
Sementara itu, pembangunan Anfield Road Stand yang saat ini sedang berlangsung menelan biaya sekitar 80 juta poundsterling.
Selain itu, manajemen Liverpool juga telah menyelesaikan Main Stand baru senilai 114 juta poundsterling pada tahun 2016.
Demi memperkuat tim, Liverpool menghabiskan dana sebesar 145 juta poundsterling di bursa transfer musim panas ini.
Pemain yang datang pada bursa transfer musim panas ini adalah Dominik Szoboszlai, Alexis Mac Allister, Wataru Endo dan Ryan Gravenberch.
FSG ingin mengurangi utang bank yang digunakan untuk membangun proyek infrastruktur tersebut.
Dengan datangnya investor baru, maka diharapkan bisa menutupi biaya-biaya yang telah dan akan digunakan.
“Kami berharap dapat membangun hubungan jangka panjang dengan Dynasty untuk lebih memperkuat posisi keuangan klub dan mempertahankan ambisi kami untuk terus sukses di dalam dan di luar lapangan,” tambah Gordon.
Sementara itu, pelatih Liverpool, Jurgen Klopp menyambut baik kedatangan investor, meski menyebut tidak berarti anggaran transfer akan meningkat.
"Saya dapat memahami bahwa orang-orang melihat uang dalam sepak bola sebagai sesuatu yang harus dibelanjakan dan saya memahaminya. Saya adalah bagian darinya suatu saat nanti dan saya ingin membelanjakan uang juga," kata Klopp.
“Tetapi orang-orang tidak boleh lupa, kami sudah membangun tribun lain dan tempat latihan, kami membeli kembali Melwood, dan banyak hal yang membuat klub tetap sehat untuk waktu yang lama," tambahnya.
Pelatih asal Jerman ini menyebut absennya Liverpool di Liga Champions menjadi pukulan telak bagi keuangan klub.
“Jika seseorang datang dan membantu kami melakukannya, itu sungguh luar biasa," katanya.
"Kami berada di tahun di mana kami tidak bermain di Liga Champions, yang merupakan pukulan finansial besar bagi klub sepak bola, namun kami tetap berinvestasi - kami meningkatkan tim di musim panas yang sulit namun mungkin dilakukan. Namun uanglah yang akan membantu kami," ucapnya. (fan)
Load more