tvOnenews.com - Pelatih Brighton & Hove Albion, Roberto De Zerbi kecewa dengan anak asuhnya yang bermain buruk saat dihajar Aston Villa dengan skor telak 1-6.
Bertanding di Villa Park, Sabtu (30/9), Brighton harus mengakui keunggulan Villa melalui hattrick Ollie Watkins (14’, 21’, 65’), gol bunuh diri Pervis Estupinan (26’), Jacob Ramsey (85’), dan Douglaz Luiz (90+7’).
Sementara Brighton hanya mampu membalas satu gol melalui tendangan pemain pinjaman dari Barcelona, Ansu Fati (50’).
Sebelumnya, kekalahan terbesar De Zerbi selama membesut The Seagulls diderita saat dipermalukan Everton dengan skor 1-5 pada Liga Inggris musim lalu tepatnya Mei 2023.
“Kami memainkan pertandingan yang sangat buruk, tanpa energi mental menurut saya. Tanggung jawab terbesar atas kekalahan ini adalah tanggung jawab saya,” ucap De Zerbi, dilansir dari laman resmi klub, Minggu.
“Di babak kedua kami memulai dengan lebih baik tetapi setelah itu kami kebobolan tiga gol tanpa reaksi, saya tidak menyukainya. Anda harus siap memberikan yang terbaik tetapi kami tidak bisa kehilangan setiap tekel, setiap duel, dan setiap detik bola,” tambahnya.
Pelatih asal Italia itu menjelaskan permainan buruk tim asuhannya adalah karena timnya tidak terbiasa memainkan banyak pertandingan karena pada musim ini memainkan empat kompetisi (Liga Inggris, Piala FA, Piala Liga, Liga Europa).
“Sangat sulit untuk bermain setiap tiga hari, tapi kami harus beradaptasi,” ujar De Zerbi.
Namun, hal ini, kata De Zerbi, hanyalah sebuah awalan karena ia yakin timnya cepat atau lambat dapat beradaptasi dengan padatnya kompetisi yang diikuti.
Ia optimistis Brighton akan kembali menampilkan permainan terbaik dan hal ini akan ia tunjukkan saat timnya berlaga di Liga Europa melawan Olympique Marseille di Stade Velodrome, Kamis (5/10) pukul 23.45 WIB.
“Kami menderita tetapi hari ini bukanlah Brighton yang sebenarnya. Pada hari Kamis Anda akan melihat Brighton lainnya,” ucap pelatih 44 tahun itu.
“Mereka (timnya) adalah orang-orang hebat dan ada banyak orang hebat di ruang ganti kami. Kami akan bekerja untuk mencapai level yang tepat. Kami mohon maaf kepada para penggemar kami,” lanjutnya. (ant/fan)
Load more