tvOnenews.com - Pelatih Manchester United (MU), Erik ten Hag, menjelaskan alasan Jadon Sancho dan Marcus Rashford diperlakukan berbeda saat bermasalah dengan disiplin.
Rashford dihukum MU berupa denda gaji selama dua minggu dan dikeluarkan dari skuad saat mengalahkan Newport County dengan skor 4-2 pada laga Piala FA.
Dia melewatkan latihan dua hari jelang pertandingan karena mengaku sakit. Padahal, beberapa hari sebelumnya, Rashford ketahuan bermalam di sebuah Belfast.
Sementara Sancho dikeluarkan dari skuad MU menyusul kekalahan dari Arsenal dengan skor 1-3 pada September. Ketika itu, dia secara terbuka membantah klaim Ten Hag soal performa di latihan.
Sancho akhirnya tidak pernah lagi bermain dan berlatih dengan tim utama sejak peristiwa tersebut. Borussia Dortmund pun akhirnya resmi mendatangkan Sancho dengan status pinjaman hingga akhir musim.
Ten Hag akhirnya membeberkan alasan perlakuan yang berbeda antara Sancho dan Rashford. Pelatih asal Belanda itu menyebut bahwa kasus keduanya berbeda.
"Semua bisa kita selesaikan secara internal. Jadon (Sancho) memilih go public," ujarnya dikutip dari Sport Bible.
"Tidak, itu tidak ada hubungannya dengan hubungan antara saya dan Marcus," tambahnya.
Selain itu, dia menambahkan bahwa mengingatkan pemain akan tanggung jawabnya sebagai pesepak bola bukan tugasnya. Pasalnya, mereka sudah profesional sehingga seharusnya sudah memahami hal seperti ini.
"Tidak, ayolah. Kita berbicara tentang pemain sepak bola top. Saya tidak perlu mendidik mereka lagi. Saat Anda bermain untuk Man United, mereka harusnya tahu," katanya.
"Para pemain di level ini perlu mengatur diri mereka sendiri, itulah yang bisa Anda tuntut dari pemain. Pemain harus tahu apa yang baik dan tidak baik. Ketika Anda ingin bermain di sepakbola papan atas, itu menuntut cara hidup tertentu. Selalu," tutupnya. (fan)
Load more