Selepas pertandingan, Erik ten Hag membahas soal situasi saat MU tertinggal 0-1 di babak pertama akibat gol Ethan Pinnock dari situasi sepak pojok.
Insiden itu terjadi ketika Matthijs de Ligt harus keluar lapangan untuk menjalani perawatan kepalanya yang berdarah.
"Ini ketiga kalinya De Ligt dipaksa keluar lapangan karena mengalami pendarahan. Itu adalah momen yang sangat menentukan karena Brentford sangat berbahaya dalam situasi bola mati, sementara kami kehilangan salah satu pemain terbaik dalam duel udara," ujar Ten Hag seperti dikutip ESPN via ANTARA.
Saat itu, De Ligt yang telah menjalani perawatan cedera, diperintahkan kembali keluar lapangan meskipun darah pada lukanya sudah mengering.
Padahal peran sang pemain sangat vital di lini pertahanan MU dalam duel udara sehingga memicu protes keras dari Setan Merah.
Sang asisten pelatih Ruud van Nistelrooy pun mendapatkan kartu kuning atas perdebatan dengan ofisial keempat, Gavin Ward, hingga ke ruang ganti saat jeda.
Erik Ten Hag mengungkapkan bahwa perasaan ketidakadilan atas gol Brentford membuatnya sangat marah meski jadi pelecut semangat para pemainnya untuk tampil lebih agresif di babak kedua.
Load more