Jakarta, tvOnenews.com - Pertandingan yang paling dinantikan di Liga Inggris adalah ketika Boxing Day tiba.
Bukan dalam artian sebagai tinju, ternyata ada sejarah panjang kenapa pertandingan yang berlangsung setelah Natal ini diberi nama Boxing Day.
Di saat berbagai kompetisi di Eropa libur untuk memberi waktu beristirahat bersama keluarga, Liga Inggris justru menjadikannya sebagai momen istimewa.
Dikutip dari laman Give Me Sports, Boxing Day ternyata sudah menjadi tradisi dengan sejarah panjang di Liga Inggris.
Istilah Boxing Day muncul saat pemerintahan Ratu Victoria di abad ke-19.
Saat itu, si kaya memberikan baanyak hadiah bagi si miskin dan pekerja pun mendapaktan libur tepat satu hari setelah natal.
Pada momen ini, keluarga akan berkumpul untuk membuka kado natal.
Kebiasaan itu pun akhirnya diikuti dengan hari libur bank di Inggris dan menjadi waktu bagi keluarga berkumpul untuk menghabiskan momen Natal bersama.
Sampai akhirnya pada 1888, pertandingan Liga Inggris digelar sepanjang Boxing Day untuk menemani momen tersebut.
Laga perdana di Boxing Day adalah Derby Country yang menjamu Bolton Wanderers serta Preston North End yang menantang West Brom.
Sejak saat itu, sudah 4 ribu lebih pertandingan digelar selama Boxing Day.
Menariknya, Liga Inggris pun mencatatkan sejarah dengan Manchester United sebagai tim yang paling banyak memiliki poin ketika bertanding di Boxing Day.
Setan Merah mencatatkan 174 poin dengan 52 kali menang, 27 kali kekalahan dan 18 haasil imbang.
Sayangnya, Boxing Day kali ini tak akan diramaikan oleh pemegang topskorer terbanyak, Harry Kane yang mengantongi 10 gol selama Boxing Day.
Sang pemain kini berada di Jerman dengan membela FC Bayern Munich. (hfp)
Load more