Manchester United sepertinya sedang tidak baik-baik saja musim ini. Start awal musim yang kurang bagus hingga manajer mereka Ole Gunnar Solksjaer menjadi korbannya (dipecat) pada pertengahan musim, lalu posisinya digantikan oleh Ralf Rangnick.
Kedatangan Ralf Rangnick yang sebelumnya digadang-gadang bakal bisa menyelamatkan muka Manchester United musim ini, tampaknya belum bisa banyak melakukan banyak hal.
Sejumlah media ternama seperti Sport Illustrated dan The Guardian menyebutkan, masalah yang dihadapi Manchester United sudah sedemikian akut. Persoalannya bukan lagi soal taktik, pemain atau pelatih, melainkan struktural.
Atraksi mereka di lapangan yang bukan hanya tidak konsisten dan buruk itu disebut banyak kalangan sebagai gambaran dari retaknya hubungan di luar lapangan atau tidak sehatnya persaingan di dalam tim.
Alhasil, mereka sering memperoleh hasil di luar perkiraan, termasuk saat terkapar bagai ikan menggelepar di daratan tatkala dihajar 0-4 oleh Brighton pada 7 Mei 2022. Dan ini bukan kali pertama MU dibantai lawan di musim ini.
Melansir Soccerway, Rabu 11 Mei 2022, MU sudah enam kali kebobolan empat gol atau lebih sepanjang musim ini. Catatan ini sama dengan juru kunci Norwich City.
Data menyedihkan bagi klub sebesar MU yang bertabur bintang ternama. MU pertama kali kebobolan empat gol atau lebih di musim ini saat digasak Leicester City 2-4 pada 16 Oktober 2021 silam.
Load more