tvOnenews.com - FIFA resmi mencabut Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Dalam keputusannya, FIFA pun mempertimbangkan memberikan sanksi pada Indonesia yang gagal menyelenggarakan turnamen tertinggi usia muda tersebut.
Sanksi terberat yang bisa diberikan FIFA adalah pembekuan federasi yang membuat kerugian baik pada federasi, timnas, klub, hingga pelatih dan wasit. Indonesia pun sempat mendapatkan sanksi tersebut pada 2015 lalu.
Saat itu, FIFA menganggap Pemerintah Indonesia campur tangan atas PSSI. Dimana Kemenpora membekukan PSSI karena mengindahkan imbauan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) atas Liga Indonesia 2015.
Meski sanksi tersebut dicabut satu tahun kemudian, namun dampak atas sanksi tersebut terasa hingga 2019. Dimana Indonesia tidak bisa bermain di Kualifikasi Piala Dunia 2018 dan Piala Asia 2019.
1. Rusia
Pada Februari 2022 lalu, FIFA dan UEFA kompak untuk membekukan Rusia baik klub dan tim nasional sebagai imbas peperangan yang dilakukan Rusia pada Ukraina.
Akibatnya, Rusia dilarang tampil di Piala Dunia, Timnas Putri Rusia tidak tampil di Euro 2022 dan Spartak Moscow tidak bermain di ajang Liga Europa.
2. Meksiko
Meksiko menjadi tuan rumah Piala Dunia 1986. Kurang dari empat tahun, Meksiko justru dibekukan oleh FIFA pada 1988.
FIFA membekukan Meksiko selama dua tahun akibat memainkan empat pemain junior yang usianya di atas batas aturan pemain.
Akibatnya, FIFA melarang Meksiko berpartisipasi pada Piala Dunia 1990.
Kebijakan Afrika Selatan dengan sistem Apartheid atau sistem undang-undang yang mendukung kebijakan segregasi kepada warga negara non-kulit putih membuat adanya pemisahan hak dan kewajiban antara ras kulit putih dan kulit hitam.
Dok. FIFA
Hal ini membuat FIFA setidaknya harus 30 tahun membekukan Afrika Selatan sampai Apartheid dihapuskan. Hingga akhirnya Afrika Selatan berhasil menjadi tuan rumah Piala Dunia 2010 silam.
FIFA menggelar Piala Dunia pertama setelah Perang Dunia II di Brasil pada 1950 silam. Dalam kompetisi itu, FIFA melarang Jepang dan Jerman untuk bertanding.
Sebelum Perang Dunia pecah, Piala Dunia terakhir digelar pada 1938. Satu tahun kemudian peperangan dimulai dengan diawali Jerman yang menginvasi Polandia pada 1939.
Jerman pun berhasil kembali bertanding pada Piala Dunia 1954 sekaligus meraih gelar juara. Sedangkan Jepang akhirnya kembali ke Piala Dunia pada 1998 dan menjadi tuan rumah pada 2022 bersama Korea Selatan.
5. Chili
Berbeda dari negara lain yang dibekukan FIFA karena campur tangan pemerintah, Chili justru memiliki kisah menarik yang membuat FIFA memutuskan untuk membekukan negara Amerika Selatan itu.
Pada 1990, laga sarat rivalitas antara Chili kontra Brasil diwarnai dengan sikap tidak profesional dari kiper Chili, Roberto Rojas. Saat itu, dia mengklaim terkena flare yang dilemparkan suporter Brasil.
Rojas saat itu terlihat berdarah dan meninggalkan permainan. Namun dalam foto terungkap bahwa dia sengaja melukai kepalanya sendiri dengan menggunakan silet yang disimpan di sarung tangannya.
Hal itu membuat Chile tidak dapat bermain dalam Kualifikasi Piala Dunia 1994. Rojas pun tidak diizinkan beraktivitas di dunia sepak bola selamanya.
(hfp)
Load more