tvOnenews.com - Pelatih FC Nantes, Antoine Komboure tidak akan memasukkan Jaouen Hadjam saat menghadapi Reins, karena menolak berbuka puasa.
Pemain asal Aljazair ini ingin tetap berpuasa, meski sang pelatih memintanya untuk berbuka karena prinsip yang dianut.
Menurut laporan RMS Sport, mantan pelatih PSG tersebut menilai setiap pemain harus ada di kondisi terbaiknya jelang pertandingan.
Sementara saat berpuasa, dia menilai para pemain tidak bisa menampilkan performa terbaiknya.
"Saya bertemu mereka (pemain Muslim) Kami berdiskusi. Kami bekerja agar berjalan dengan baik dan itu sering terjadi. Ada keinginan di akhir pekan, para pemain di atas untuk membuat tim menang," katanya.
Hadjam sebenarnya sudah pernah bermain saat menjalankan ibadah puasa ketika Aljazair melawan Nigeria.
Bahkan, para pemain Aljazair ketika itu bermain dengan kondisi berpuasa selama 70 menit.
Mereka akhirnya berbuka puasa 20 menit sebelum pertandingan berakhir.
Pemain FC Nantes, Jaouen Hadjam. Foto: Instagram/@jaouhen.h3.
Aturan ini sebenarnya bukan pertama kali diterapkan Antoine Komboure. Saat memimpin PSG, dia sempat menerapkan hal serupa.
Mantan pemain FC Nantes, Kalifa Coulibaly mengaku pernah mendapatkan perlakuan serupa dari Antoine Kombouare.
"Saya mengalami situasi yang sama. Saya mencoba berpuasa sepanjang minggu. Pelatih mengatur kami secara berbeda selama seminggu," kata Kalifa kepada Ouest-France.
"Pertandingan siang, Anda tidak dapat melakukannya karena butuh terlalu banyak usaha," tambahnya. (fan)
Load more