tvOnenews.com - Email yang dikirimkan Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) pada wasit bocor ke publik.
Email tersebut berisi peringatan pada wasit Ligue 1 yang bertugas agar wasit tidak menghentikan pertandingan demi pemain sepak bola muslim bisa berbuka puasa.
Dilansir dari laman Daily Mail, dalam email tersebut, FFF melarang ofisial pertandinga untuk menghentikan pertandingan agar pemain bisa mengkonsumsi makanan atau meminum air di sisi lapangan.
Padahal, pemain beragama Islam tengah menjalani ibadah puasa selama Bulan Ramadhan.
"Sepak bola tidak ada kaitannya dengan politik, agama, ideologi, atau lainnya," tulis FFF dalam email yang disebarkan pada wasit Ligue 1.
Dalam akhir surat tersebut, FFF menegaskan bahwa aturan tersebut berlaku bagi seluruh pihak yang ada dalam pertandingan termasuk klub dan pemegang lisensi penyiaran pertandingan.
"Prinsip ini mengikat semua pihak, otoritas, klub, pemegang lisensi, wasit. Seluruh stakeholder wajib menjalankannya," tulis akhir email tersebut.
Dok. Twitter
Pemain asal Prancis, Lucas Digne pun sempat menanggapi email FFF melalui akun Twitter-nya. Dia hanya menuliskan kata 2023 beserta emoji.
Keputusan FFF sangat kontras dengan kebijakan yang diambil oleh Liga Premier yang mengizinkan wasit menghentikan pertandingan untuk pemain muslim berbuka puasa.
Sebelum pertandingan, ofisial pertandingan akan bertanya pada dua klub apakah memiliki pemain muslim yang berpuasa. Sehingga wasit akan menghentikan pertandingan agar pemain bisa membatalkan puasanya sebelum melanjutkan pertandingan.
(hfp)
Load more