tvOnenews.com - Pemain sepak bola muslim di kompetisi Eropa masih harus berpuasa di Bulan Ramadhan. Momen buka puasa di tengah pertandingan pun sempat terjadi di Italia.
Saat itu, pemain Fiorentina, Sofyan Amrabat berpuasa saat timnya menghadapi AC Milan pada Sabtu (1/4/2023). Amrabat masuk untuk menggantikan Gaetano Castrovilli pada menit 66.
Jelang akhir pertandingan, Amrabat menyempatkan diri untuk berbuka puasa. Amrabat mengkonsumsi pisang dan air ketika rekan satu timnya, Luca Ranieri mengulur waktu dengan gimik cedera.
Dr Zaidul Akbar mengungkapkan alasan khusus kenapa pisang dijadikan menjadi makanan untuk berbuka puasa.
"Pisang merupakan salah satu produk Allah yang dari mulai kulit sampai dagingnya bermanfaat," kata dr Zaidul Akbar dalam kajiannya.
Menurutnya, pisang dengan berbagai tingkat kematangan punya berbagai khasiat berbeda. Menariknya, pisang tingkat kematangannya overrig atau punya bercak hitam.
"Pisang kalau sudah mulai muncul bintik-bintik hitam, maka dia akan mengeluarkan TNF, atau tumor necrosis factor, dia bisa mematikan sel kanker," kata dr Zaidul Akbar.
Tidak berhenti disana, khasiat lain yang bisa dirasakan adalah pisang memiliki hormon serotonin yang bisa meningkatkan kebahagiaan bagi yang mengkonsumsi pisang.
"Dia punya serotonin mencapai 170 ribu mg, ada juga serotonin di dalam kulit yang mencapai 150 ribu mg," kata dr Zaidul Akbar.
Pisang pun bisa menjadi salah satu bahan pangan yang bisa membuat tubuh kenyang dalam waktu yang lama. Dengan kandungan serotonin dan khasiat kenyang lebih lama ini yang membuat pisang menjadi panganan tepat untuk berbuka puasa.
"Gorengan tentu tidak bisa mendapatkan apa yang dibutuhkan tubuh," kata dr Zaidul Akbar.
(hfp)
Load more