tvOnenews.com - Australia U-23 tersingkir dari perebutan slot Olimpiade usai hasil minor selama babak penyisihan Grup A.
Australia U-23 hanya mampu menahan imbang Qatar dan Yordania serta dikalahkan Timnas Indonesia U-23.
Australia U-23 hanya mampu mengumpulkan dua poin dan dipastikan gagal melaju ke babak perempatfinal Piala Asia U-23 sekaligus tiket ke Olimpiade 2024 Paris.
Media Australia, 10 News First mengabarkan kegagalan Australia U-23 ini menjadi hal yang memalukan bagi negara berjulukan Negeri Kangguru ini.
"Hasil imbang 0-0 dari Qatar membuat Australia tersingki dari turnamen tersebut, dimana hanya tiga tim teratas yang mendapatkan tempat di Olimpiade," tulis 10 News First dikutip dari laman X, Senin (22/4/2024).
Media tersebut bahkan menggarisbawahi Australia yang bahkan menjadi satu-satunya tim di Grup A yang tak mencetak gol.
Di sisi lain, kegagalan ini menjadi kali ketiga Australia gagal tampil dalam empat ajang Olimpiade.
Terakhir, Australia bermain di Olimpiade 2020 Tokyo dan tersingkir di babak grup.
Kritikan tajam pun tak hanya diberikan pada penampilan Olyroos tapi juga keputusan sang pelatih Tony Vidmar dalam pemilihan pemain.
Dikutip dari laman News AU, Tony Vidmar tak memanggil nama pemain yang berkembang pesat di A-League dan pemain abroad yang bersinar seperti pemain Bayern Munich, Nestory Irankunda dalam skuad.
"Bahkan meskipun Olyroos menang dalam laga, mereka belum cukup untuk lolos babak delapan besar karena Timnas Indonesia U-23 menang 4-1 atas Yordania yang membuat mereka mengamankan tempat sebagai runner up," tulis News AU.
Seperti diketahui, Piala Asia U-23 tak hanya mencari pemenang untuk tim terbaik di kategori umur U-23 di Asia saja.
Tiga tim terbaik akan melangkah ke Olimpiade 2024 Paris dan tim terbaik keempat akan menjalani play off Olimpiade melawan wakil Afrika, Guinea untuk menyegel slot terakhir di Olimpiade 2024 Paris. (hfp)
Load more