tvOnenews.com - Sebagaimana kabar dari Italia, Thiago Motta kabarnya telah mengambil keputusan perihal masa depannya, seiring dengan ketertarikan Juventus kepadanya.
Kabar ketertarikan Si Nyonya Tua kepada eks gelandang Timnas Italia ini sejatinya bukanlah barang baru.
Thiago Motta telah lama dijadikan kandidat pengganti Massimiliano Allegri di bursa transfer musim panas, menyusul kesuksesannya menangani Bologna.
Mantan pemain Inter Milan itu berhasil membantu Rossoblu mengamankan tiket lolos ke Liga Champions, yang mana merupakan suatu pencapaian luar biasa bagi klub papan tengah tersebut.
Kontrak Motta akan segera habis di musim panas nanti, tepatnya pada 30 Juni 2024 mendatang, dan kursi kepelatihan Juventus sudah kosong setelah ditinggal Massimiliano Allegri pekan lalu.
Menurut kabar dari Sky Sport Italia, Motta dan Juve sudah menyepakati kontrak berdurasi tiga tahun dengan upah sekitar 5 juta euro per tahun, alias sekitar Rp87 miliar.
Jurnalis Fabrizio Romano memberi kabar lebih detail bahwa Thiago Motta sudah menentukan masa depannya.
⚪️⚫️ Plan confirmed: Thiago Motta will inform Bologna of his decision to join Juventus in the next hours, as expected.
Deal set to be completed soon on three-year contract for less than €5m net salary per season.
It's imminent. pic.twitter.com/jz5wGo8hzW— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) May 23, 2024
Pada Kamis (23/5/2024) ini, sang pelatih berdarah Brasil-Italia tersebut diharapkan untuk memberi tahu para petinggi Bologna tentang keputusannya gabung Juventus.
Motta akan dibebankan target untuk mengembalikan Bianconeri kepada masa kejayaannya setelah sempat bersaing untuk gelar Scudetto pada musim ini.
Namun, penurunan performa pada paruh kedua musim merugikan Juventus hingga akhirnya kini berada di peringkat keempat.
Hal itu pula yang membuat Allegri didepak, namun dia tetap berhasil meraih targetnya, yaitu meraih tiket ke Liga Champions dan juara Coppa Italia.
Kepastian Motta gabung Juventus menjadi kabar buruk bagi tim-tim top Eropa lain yang sebelumnya sedang mencari pelatih.
Selain Juve, AC Milan, Barcelona, dan Napoli juga sempat dikaitkan dengan mantan juru taktik Genoa ini.
Sementara itu, di Inggris, Chelsea juga sedang mencari pelatih baru setelah memutuskan berpisah dengan Mauricio Pochettino selepas Liga Inggris rampung.
Mereka berhasil finis keenam dan mendapatkan tiket ke Liga Konferensi Eropa pada musim depan. Jika Manchester City menjadi juara Piala FA,maka The Blues akan tampil di Liga Europa musim depan.
Meski demikian, Chelsea memutuskan untuk melakukan perubahan di kursi kepelatihan, dan sejumlah nama pelatih top telah dikaitkan.
Ada kemungkinan untuk bereuni dengan Thomas Tuchel yang telah meninggalkan Bayern Munchen di akhir musim ini, namun ada pelatih muda berbakat Italia yang juga dikaitkan.
Menurut warta dari Romano, Chelsea mempertimbangkan pelatih muda sebagai prioritas untuk menggantikan Pochettino.
Kini, muncul kabar bahwa Enzo Maresca merupakan pelatih yang diinginkan The Blues. Pelatih asal Italia itu baru berusia 44 tahun.
Enzo appreciation post ?? pic.twitter.com/H2Jx09PGpl— Leicester City (@LCFC) May 21, 2024
Pada musim ini, mantan gelandang Juventus itu membantu Leicester City mendapatkan tiket promosi ke Premier League sekaligus menjuarai Divisi Championship.
Maresca sebelumnya merupakan asisten pelatih Pep Guardiola di Manchester City pada musim 2022/2023 silam, tahun ketika mereka meraih treble winners.
Menurut klaim dari jurnalis Gianluca Di Marzio, Maresca merupakan kandidat kuat untuk menjadi pelatih The Blues.
Namun demikian, dia bukan satu-satunya kandidat, karena pelatih Ipswich Town, Kieran McKenna, juga masuk dalam bursa.
Jika menginginkan Maresca, maka Chelsea perlu menebus klausul rilisnya dari Leicester City senilai 10 juta euro (Rp174 miliar). (rda)
Load more