Como, tvOnenews.com - Klub Italia milik orang Indonesia, Como 1907, langsung mendapatkan kabar buruk menjelang dimulainya Serie A musim 2024/2025.
I Lariani berhasil meraih tiket promosi ke kasta tertinggi sepak bola Italia pada musim 2023/2024 lalu.
Tim yang dibesut oleh legenda sepak bola Spanyol sekaligus eks Arsenal dan Barcelona, Cesc Fabregas, tersebut finis kedua di gelaran Serie B, alias kasta kedua sepak bola Italia.
Como menjadi pembicaraan di Indonesia karena klub yang pernah menelurkan bakat-bakat terbaik sepak bola Italia, termasuk Gianluca Zambrotta, ini dimiliki oleh pengusaha Indonesia.
Hartono Bersaudara mengambil alih Como melalui grup perusahaan Djarum melalui SENT Entertainment pada 2019. Sejak saat itu, mereka telah mengalami peningkatan drastis.
Karena tak mau sekadar numpang lewat di kasta tertinggi sepak bola Italia, Como pun memiliki aktivitas yang ambisius di bursa transfer.
Mereka baru saja meresmikan perekrutan striker Timnas Italia, Andrea Belotti, yang pernah bernilai 100 juta euro pada puncak kariernya.
Pada saat ini, Cesc Fabregas sedang berupaya membujuk eks Real Madrid dan Manchester United, Raphael Varane, untuk bergabung.
Como juga sedang mengejar mantan bek Bayern Munich dan Borussia Dortmund, Mats Hummels, beserta sejumlah nama besar lainnya di sepak bola Eropa, seperti Pau Lopez, Stefano Sensi, dan Alexis Sanchez.
Mereka rela untuk tidak merekrut pemain Timnas Indonesia, seperti Thom Haye atau Marselino Ferdinan yang berstatus tanpa klub pada saat ini, demi memberi ruang kepada para pemain kelas dunia dan bisa bertahan di Serie A.
Sayangnya, pada pekan pertama Serie A 2024/2025, Como langsung dihantam kabar buruk sebagaimana pengumuman jadwal yang dirilis Lega Serie A pada Kamis (4/7/2024) ini.
Mereka akan langsung menghadapi tim raksasa Juventus di kandangnya, Allianz Stadium, Turin pada tanggal 18 Agustus 2024 mendatang.
Juventus sedang berada dalam masa transisi yang ambisius bersama pelatih baru Thiago Motta, setelah Massimiliano Allegri terbilang gagal pada periode keduanya, yang dimulai pada 2021 lalu.
Menghadapi raksasa yang haus kemenangan seperti Si Nyonya Tua tentulah kabar buruk untuk tim promosi seperti Como.
Hal yang realistis untuk mereka tentunya adalah untuk meraih satu poin di Turin. Namun, tidak ada yang mungkin dalam sepak bola, tentunya.
Tak sampai di situ, kabar buruk untuk Como berikutnya adalah mereka harus menjalani laga tandang pada tiga pekan pertama.
Setelah menghadapi Juventus, Como akan bertamu ke Sardinia untuk menghadapi Cagliari pada tanggal 25 Agustus 2024 mendatang.
Kemudian, pada 1 September 2024, tim asuhan Cesc Fabregas bakal melawat ke Friuli untuk menghadapi Udinese.
Selagi Cagliari dan Udinese tidaklah sekuat Juventus, tetap saja mereka bisa menaklukkan Como.
Pada pekan keempat, mereka baru tampil di kandang Stadio Giuseppe Sinigaglia dengan menghadapi Bologna pada 15 September 2024.
Lagi-lagi, ini tidak akan menjadi laga yang mudah karena Bologna tampil gemilang di musim 2023/2024 dengan finis kelima dan meraih tiket ke Liga Champions.
Jadi, tentu saja, itu menjadi PR yang berat bagi I Lariani untuk bisa meraih poin pada pekan-pekan pembuka musim. (rda)
Load more