Jakarta, tvOnenews.com - Klub kasta teratas Liga Eropa, FCV Dender mengaku terbuka untuk datangkan pemain Timnas Indonesia lain setelah sebelumnya sukses merekrut Ragnar Oratmangoen.
Seperti diketahui, Ragnar Oratmangoen resmi melanjutkan karier bersama FC Dender dari Belgian Pro League dengan kontrak sampai 2026.
Dender sendiri merupakan klub pertama di luar Belanda bagi Ragnar setelah pria 26 tahun itu selalu memperkuat klub dari Negeri Kincir Angin.
Dilansir dari laman Transfermarkt, diketahui bahwa Ragnar Oratmangoen sudah memperkuat enam klub Belanda sepanjang kariernya.
Berbekal pengalaman di Eropa tersebut, kehadiran Ragnar Oratmangoen diharapkan bisa memberikan dampak positif buat FCV Dender.
“Saya yakin dengan dia (Ragnar Oratmangoen), saya percaya kalau pengalaman dia kan di level satu Belanda," kata Sihar Sitorus, pemilik dari FCV Dender.
"Itu kan sudah cukup banyak, cukup matang. Dia tahu apa yang diharapkan dari seorang profesional,” tambahnya.
Setelah berhasil mendatangkan Ragnar Oratmangoen, klub yang kini berkompetisi di kasta teratas Liga Belgia tersebut memberikan sinyal untuk menggaet pemain asal Indonesia lain.
Sihar Sitorus mengatakan peluang mendatangkan pemain asal Indonesia ke klubnya selalu ada, tetapi untuk mewujudkannya kembali kepada tekad dan keberanian para pemain lokal untuk mencoba peruntungan di luar negeri.
“Kalau itu kita tidak mungkin menutup kemungkinan tersebut. Yang pasti Liga Belgia itu sangat kompetitif. Kedua, pemain-pemainnya juga kualitasnya bagus," jelasnya.
"Nah untuk itu kembali lagi ke pemain kitanya juga, seberapa adventurous dia, seberapa nekat dia, menyeberang lautan untuk berkompetisi dengan pemain-pemain lain,” ujar anggota DPR RI dari fraksi PDI Perjuangan itu.
Sebagai informasi, Dender saat ini berkompetisi di strata tertinggi Liga Belgia setelah berhasil promosi dari strata kedua pada musim lalu.
Mereka telah menjalani empat pertandingan dengan hasil dua kemenangan dan dua kali imbang sehingga berhak menghuni posisi ketiga di klasemen sementara Liga Belgia 2024/2025. (ant/sub)
Load more