Maresca mengaku ingin membangkitkan motivasi bermain kedua pemainnya itu.
Saat menundukkan Wolverhampton, Mudryk yang bermain dari awal laga digantikan oleh Pedro Neto pada awal babak kedua, yang membuat satu assist untuk gol Joao Felix.
"Sebenarnya saya sudah lima atau enam kali berbicara dengan Mudryk sejak kami memulai persiapan musim dua bulan lalu,” katanya.
“Saya pikir Misha (sapaan Mudryk) adalah pemain cerdas sehingga mengerti kenapa kami melakukan pergantian (saat melawan Wolverhampton). Saya berkata kepada dia bahwa saya hanya ingin mengubah sesuatu, tidak lebih dari itu," tambah Maresca.
Soal laga kontra Servette, Maresca meminta agar skuadnya tidak memandang remeh sang lawan meski sudah menang 2-0 dari leg pertama.
Dia menganggap Servette sebagai lawan yang berkualitas dan memprediksi laga akan berjalan dengan sulit.
"Servette adalah juara Piala Swiss tahun lalu. Mereka selalu berupaya mengumpan bola langsung ke dua penyerang bertubuh tinggi di depan. Mereka sering memenangkan duel udara dan dari sana akan datang pemain lain dari lini kedua. Mereka sangat agresif terutama di lini tengah," tutur Maresca. (ant/rda)
Load more