Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Juventus, Thiago Motta, dikabarkan menginginkan mantan anak buahnya di Bologna, Jhon Lucumi, untuk mengisi kekosongan di pos bek tengah pada bursa transfer Januari.
Bianconeri akan terjun ke pasar transfer pada bulan Januari mendatang karena mereka membutuhkan bek tengah baru.
Gleison Bremer terpaksa absen hingga akhir musim setelah mengalami cedera ligamen lutut anterior (ACL) pada laga melawan RB Leipzig di Liga Champions, Oktober 2024 lalu.
Hal yang sama menimpa Juan Cabal, bek kiri, yang membela Timnas Kolombia pada jeda internasional November 2024.
Cedera ACL membutuhkan setidaknya enam bulan untuk pulih. Jika lamban, proses pemulihan bisa memakan waktu hingga setahun.
Oleh karena itu, Juventus perlu merekrut bek tengah baru pada saat bursa transfer dibuka kembali di pertengahan musim.
Beberapa nama sudah bermunculan, termasuk Milan Skriniar, Jakub Kiwior, Ardian Ismajli, dan Jhon Lucumi. Beberapa di antara mereka familiar dengan pelatih Thiago Motta.
Menurut warta dari Calciomercato, Lucumi adalah pilihan spesifik dari Motta, yang merupakan mantan pelatih Bologna.
Jhon Lucumi diminati Thiago Motta (Foto: Bologna Official)
Lucumi merupakan bek Bologna, dan sang pemain asal Kolombia memperlihatkan kesolidan dalam defensif, mampu membaca permainan dengan baik, dan punya teknik yang baik dalam pembangunan permainan.
Lebih lanjut lagi, dia sudah mengenal sepak bola Italia dan sistem permainan Motta secara khusus, jadi diharapkan tidak membutuhkan waktu lama untuk beradaptasi.
Masalah utamanya adalah bagaimana Bologna akan menanggapi hal ini, karena kepergian pada bursa transfer Januari tampak sulit untuk pemain kunci sepertinya.
Milan Skriniar adalah nama yang mungkin direkrut oleh Juventus mengingat eks bek Inter Milan itu tidak menjadi pilihan utama di Paris Saint-Germain.
Namun, Juve hanya bisa meminjamnya, bukan untuk membelinya, mengingat Skriniar punya harga pasaran yang tinggi.
Kiwior, di sisi lain, adalah mantan bek yang pernah bekerja sama dengan Motta di Spezia, namun sulit melihat Arsenal untuk meminjamkannya.
Bek asal Albania, Ismajli, yang memperkuat Empoli, tampak lebih masuk akal untuk digaet karena harganya murah, namun dia juga pemain kunci di klubnya, yang bisa menjadi hal sulit untuk merekrutnya. (rda)
Load more