Jakarta, tvOnenews.com - Direktur olahraga Juventus, Cristiano Giuntoli, buka suara soal kebutuhan klubnya di bursa transfer bulan Januari, yang memungkinkan Jay Idzes masuk radar.
I Bianconeri diperkirakan akan sibuk di bursa transfer Januari mendatang, lantaran mereka memerlukan pemain baru untuk pos bek tengah.
Gleison Bremer mengalami cedera ligamen lutut anterior (ACL) sejak Oktober lalu dan diperkirakan akan absen hingga akhir musim.
Selain Bremer, Juan Cabal juga mengalami cedera yang sama, dan bisa menepi hingga musim panas mendatang.
Cabal merupakan bek kiri, namun dia bisa menjadi bek tengah dan ketiadaannya memengaruhi krisis bek tengah Juventus.
Bursa transfer Januari ini diperkirakan akan menjadi momen Si Nyonya Tua untuk mencari pemain baru di lini pertahanan.
Direktur olahraga Juve, Cristiano Giuntoli, telah mengonfirmasi hal tersebut, dengan mengonfirmasi setidaknya ada satu nama yang diperhatikan, yaitu bek tengah Feyenoord, David Hancko.
Namun, dia menegaskan bahwa Hancko bukanlah satu-satunya, yang berarti ada bek tengah lain yang dipantau oleh Bianconeri.
“Kami sedang melihat-lihat. Hancko adalah pemain bagus yang telah kami perhatian selama beberapa waktu,” kata Giuntoli dalam wawancara dengan DAZN, sebelum Juventus mengalahkan Monza dengan skor 2-1 pada Senin (23/12/2024) dini hari WIB.
“Namun dia bukanlah satu-satunya. Tentu, kami perlu melakukan sesuatu terhadap lini pertahanan kami,” tandas Giuntoli.
Juventus tidak akan memiliki anggaran yang besar untuk bursa transfer nanti, setelah merekrut banyak pemain mahal di musim panas, seperti Teun Koopmeiners, Douglas Luiz, dan Nico Gonzalez.
Jay Idzes memiliki harga pasaran 3 juta euro (Rp52,14 miliar) yang mana rekor tertinggi dalam kariernya, namun itu terbilang murah bagi klub sekelas Juventus.
Hancko punya nilai pasaran 35 juta euro (Rp608,36 miliar), menurut Transfermarkt, yang mana jauh lebih mahal untuk Juventus.
Sebelumnya, Juventus telah melihat sendiri kemampuan Idzes ketika mereka hampir dikalahkan oleh Venezia pada Minggu (15/12/2024) dini hari WIB.
Dalam laga di Allianz Stadium, Turin, gol Idzes hampir membuat Venezia menang dengan skor 2-1.
Dia juga mampu meredam striker andalan Bianconeri, Dusan Vlahovic, yang mencetak gol penyeimbang menjadi 2-2 di ujung laga melalui eksekusi penalti.
Jurnalis asal Italia, Nicolo Schira, belakangan mengabarkan bahwa Idzes masuk dalam radar Bologna, yang memerhatikannya dalam laga kontra Cagliari.
Selain itu, bek tengah berusia 24 tahun itu juga sudah lama diperhatikan oleh Torino. Namun, jurnalis Gianluca Di Marzio mengabarkan bahwa fokus Idzes adalah bersama Venezia.
Sang kapten Timnas Indonesia mendapatkan tawaran dari klub-klub Italia, Inggris, Prancis, Spanyol, hingga Jerman. Namun, dia ingin fokus membantu Venezia selamat dari jurang degradasi. (rda)
Load more