Jakarta, tvOnenews.com - Tangan dingin pelatih Paulo Fonseca selama menangani AC Milan sempat berhasil membuat kakak pilar Timnas Indonesia menjelma sebagai mesin gol di Eropa.
Seperti diketahui, klub Liga Italia AC Milan dirumorkan telah memecat Paulo Fonseca dan posisinya akan digantikan oleh pelatih FC Porto, Sergio Conceicao.
Kabar ini disampaikan oleh pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano yang menyebut Rossoneri memutuskan untuk mengganti pelatih mereka di penghujung tahun ini.
"AC Milan memecat Paulo Fonseca, keputusan sudah dikonfirmasi. Sergio Conceicao akan menjadi pelatih baru," tulis Romano di akun X-nya pada Senin.
Keputusan Milan untuk memecat Fonseca sudah bulat setelah pertandingan melawan Roma.
Pertandingan itu merupakan titik krusial bagi Milan musim ini. Hasil imbang 1-1 melawan AS Roma membuat mereka gagal memangkas jarak menuju posisi kualifikasi Liga Champions musim depan.
AC Milan saat ini menempati peringkat delapan dengan 27 poin. Meski baru paruh musim, mereka terpaut delapan poin dari posisi empat besar.
Sebelum resmi didepak, sosok Paulo Fonseca sejatinya sangat berperan besar dalam karier salah satu pemain keturunan Indonesia, Tijjani Reijnders.
Di bawah arahan sang pelatih, kakak kandung pemain Timnas Indonesia, Eliano Reijnders tersebut berhasil menjelma sebagai pencetak gol ulung.
Meski berposisi sebagai gelandang, namun taktik Paulo Fonseca yang memaksa Tijjani Reijnders lebih agresif bergerak ke kotak penalti lawan dan lepaskan tendangan jarak jauh, membuatnya cukup sering cetak skor buat AC Milan.
Dilansir dari laman Transfermarkt, tercatat Tijjani Reijnders mampu mencetak 9 gol serta 3 assists dari total 23 pertandingan musim ini.
Catatan tersebut membuat Tijjani Reijnders bertengger di puncak top skor untuk AC Milan sejauh ini.
Selain itu, torehan 9 gol tersebut membuat Tijjani Reijnders berhasil pecahkan rekor pribadi yakni gol terbanyak dalam semusim sepanjang karier.
Tercatat, gol terbanyak yang pernah dicetak Tijjani Reijnders dalam semusim adalah 8 gol saat masih memperkuat Jong AZ di musim 18/19.
Lantas dengan statistik tersebut, akankah Tijjani Reijnders mampu melanjutkan penampilan impresifnya saat AC Milan dinakhodai Sergio Conceicao? Menarik dinantikan.
(sub)
Load more