Pada Hari Kepulangan Shin Tae-yong ke Korea Selatan, 2 Diaspora Timnas Indonesia Alami Nasib Apes di Liga Eropa

Jakarta, tvOnenews.com - Nasib apes dirasakan dua pemain Timnas Indonesia di kompetisi luar negeri, tepat saat eks pelatih Garuda Shin Tae-yong pulang ke Korea Selatan hari ini.

Seperti diketahui, mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong resmi akan pulang ke kampung halamannya yakni Korea Selatan pada hari ini, Minggu (26/01/2025) malam WIB.

Menurut pernyataan mantan asisten pelatih Shin Tae-yong yakni Jeong Seok Seo, disebutkan bahwa STY pulang ke Korea Selatan menggunakan pesawat Korean Airlines pukul 21.50 WIB.

Berdasarkan pantauan tvOnenews.com di lokasi, sejumlah suporter terlihat mulai memadati bandara Soetta. 

Salah satu basis suporter terbesar yang turut mengawal kepulangan pelatih asal Korea Selatan itu adalah La Grande Indonesia.

Tercatat, sebanyak puluhan suporter La Grande Indonesia telah tiba di bandara Soetta sejak pukul 19.20 WIB.

Terpantau jika para suporter itu langsung membentangkan spanduk bertuliskan La Grande Indonesia.

Kemudian, terlihat jika para suporter itu juga membawa sejumlah atribut dengan bertuliskan bentuk dukungan dan terima kasih kepada Shin Tae-yong.

Sumber :

• tvOnenews.com - Ilham Giovanni

Tepat di hari kepulangan Shin Tae-yong ke Korea Selatan hari ini, ada sejumlah penggawa Garuda yang menjalani pertandingan di kompetisi luar negeri khususnya dari liga Eropa.

Menariknya, ada beberapa pemain yang justru mendapat nasib apes dalam laga terbarunya hari ini.

Dari laporan Transfermarkt, setidaknya ada dua pemain Timnas Indonesia yang terima nasib apes bersama klubnya tepat saat Shin Tae-yong pulang ke Korea Selatan.

Pertama adalah Shayne Pattynama, pemain berusia 26 tahun tersebut harus ditarik keluar lebih cepat ketika memperkuat timnya, KAS Eupen di kasta kedua Liga Belgia.

Menghadapi Zulte Waregem di pekan 19 Liga Belgia, Minggu (26/01/2025) dini hari WIB, Shayne Pattynama yang masuk di babak kedua dan baru bermain 8 menit harus mandi lebih cepat akibat hukuman kartu merah.

Apesnya lagi, KAS Eupen yang diperkuat Shayne Pattynama telan kekalahan 3-2 dari tuan rumah.

Selain Shayne Pattynama, nasib apes juga dirasakan ujung tombak Timnas Indonesia yakni Ragnar Oratmangoen.

Tampil starter saat memperkuat FCV Dender EH menghadapi Standard Liege di kasta tertinggi Liga Belgia, Minggu sore WIB, pemain berusia 27 tahun tersebut gagal membawa timnya menang usai kalah tipis 1-0.

(sub)