LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Timnas U-20 rayakan sukses lolos ke Piala Asia, bisakah lebih indah?
Sumber :
  • @pssi

Piala Asia 1961, Timnas U-20 Jadi Juara Bersama di Thailand, Ini Cerita Uniknya

Indonesia kembali ke Piala Asia U-20. 61 tahun sejak 1961, mungkinkah Timnas U-20 mengulang prestasi unik saat meraih predikat juara bersama? Begini ceritanya.

Selasa, 20 September 2022 - 14:23 WIB

Jakarta – Indonesia kembali ke Piala Asia U-20. 61 tahun sejak 1961, mungkinkah Timnas U-20 mengulang prestasi unik saat meraih predikat juara bersama? Begini ceritanya.
Tim nasional (timnas) sepakbola Indonesia usia di bawah 20 tahun (U-20) berhasil lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2023. Timnas U-20 maju secara otomatis ke Uzbekistan sebagai juara Grup F setelah menang 3-2 atas Vietnam pada pertandingan terakhir kualifikasi di Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Secara beruntun, Timnas U-20 hadir di Piala Asia setelah menjadi tuan rumah perhelatan pada 2018. Kejuaraan dua tahunan tertunda pada 2020 karena wabah covid-19 yang melanda Asia, termasuk Uzbekistan. Setelah pandemic mereda, Indonesia kemudian berhasil lolos ke pementasan 2023.

Berhasil lolos ke Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan, bisakah Timnas menoreh kembali sejarah manis, seperti generasi masa lalu kala mengantar Indonesia menjadi juara di Piala Asia U-20 pada 1961?

Sejarah 61 Tahun Lalu
Piala Asia U-20 memasuki penyelenggaraan ketiga pada 1961 di Thailand. Setelah absen pada edisi inaugurasi, 1959, Timnas Indonesia langsung menempati peringkat keempat pada perhelatan kedua, dan siap memasuki kejuaraan ketiga yang berlangsung selama 10 sampai 20 April di Bangkok, Thailand.

Indonesia mengerahkan 18 pemain terbaik di Kejuaraan Piala Asia U-20 1961. Squad Garuda bermateri Hardi Purnomo, Faisal Jusuf, Sonny Sandra, Idris Mappakaja, Rasjid Dahlan, Ipong Silalahi, Willem Souw, Djumadio, Andjiek Alinurdin, dan Bob Hippy.

Baca Juga :

Duet pelatih Toni Pogacnik dan Djamiaat Dhalhar juga membawa Kuswanadji, Pirngadi, Suwardjo, M. Bogor, Saptono, Hussein, Suparno, dan Agam. Timnas U-19 berjuang di bawah arahan Ketua Umum PSSI, Abdul Wahab Djojohadikoesoemo.

Dengan fase grup, Indonesia berhasil menjadi juara. Pasukan Garuda Muda juga mengalahkan Vietnam Selatan 2-0. Timnas U-20 berhasil keluar sebagai juara Grup A dengan catatan 6 poin dari empat pertandingan melawan Korea Selatan, Vietnam, Singapura, dan Jepang.

Turut Campur Raja Thailand
Pada laga final Piala Asia U-20 1961, Indonesia bertemu Burma (nama lama Myanmar) yang keluar sebagai juara Grup B. Pertandingan pada 20 April 1961 berakhir imbang tanpa gol. Dunia sepakbola pada era awal 1960-an belum mengenal aturan perpanjangan waktu untuk memecahkan deadlock.

Aturan pertandingan Piala Asia pun tidak mengenal adu penalti untuk menentukan hasil akhir bila dua tim bermain sama kuat. Saat situasi mengambang, Raja Thailand, Bhumibol Adulyadej, selaku tuan rumah kejuaraan, lantas membuat keputusan.

Sang raja menetapkan dan menobatkan dua finalis sebagai juara bersama. Bhumibol Adulyadej mendasari keputusannya pada status Indonesia yang menjadi juara pada Grup A dan Burma (Myanmar) selaku pemenang Grup B.

Peristiwa unik di Thailand, yang melibatkan raja negara tuan rumah dalam memutuskan pertandingan sepakbola internasional, meninggalkan sejarah bagi Indonesia. Untuk kali pertama, dan belum terulang, Timnas U-20 menjadi juara di kejuaraan tertinggi benua Asia.

Sejarah di Piala Asia U-20 1961 melengkapi sukses di kejuaraan lain. Timnas level senior menyambar dua prestasi membanggakan pada tahun yang sama. Squad asuhan Toni Pogacnik dan Djamiaat berhasil menjadi juara Pestabola Merdeka di Malaysia seusai mengalahkan tuan rumah dengan skor 2-1 di final.

Berikutnya Indonesia keluar sebagai juara pada turnamen Aga Khan Gold Cup 1961 di Bangladesh. Timnas senior juga mengalahkan tuan rumah, dengan menang telak 5-0 atas Pakistan. (hsn/raw)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Padahal Masih 4 Bulan Lagi, Pelatih Bahrain Menangis Duluan sebelum Lawan Timnas Indonesia: Ada Masalah Apa?

Padahal Masih 4 Bulan Lagi, Pelatih Bahrain Menangis Duluan sebelum Lawan Timnas Indonesia: Ada Masalah Apa?

Pelatih Timnas Bahrain, Dragan Talajic dilaporkan media setempat menangis jauh sebelum pertandingan kontra Timnas Indonesia yang akan digelar pada Maret 2025 mendatang.
Informasi Jadwal, Persiapan Peserta Lari Pertamina Eco RunFest 2024

Informasi Jadwal, Persiapan Peserta Lari Pertamina Eco RunFest 2024

Pertamina Eco RunFest 2024 siap memadukan semangat olahraga dan pelestarian lingkungan yang berkelanjutan serta berdampak pada lingkungan dan masyarakat.
BP Batam Targetkan Pembangunan Bundaran Punggur Rampung Akhir 2024

BP Batam Targetkan Pembangunan Bundaran Punggur Rampung Akhir 2024

Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Direktorat Infrastruktur Kawasan (DIK) melakukan Pemeriksaan Pekerjaan Pembangunan Bundaran Punggur dengan progres mencapai 87% pada Kamis (21/11/2024).
Sahabat AKP Ulil Bocorkan Unek-unek Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Sebelum Tewas Ditembak: Doakan Saya

Sahabat AKP Ulil Bocorkan Unek-unek Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Sebelum Tewas Ditembak: Doakan Saya

Ada cerita-cerita mengejutkan di balik tewasnya Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto, yang ditembak rekannya sendiri, yakni AKP Dadang Iskandar,
Analisis dan Spekulasi Reza Indragiri Soal Kasus AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi: Kelak Polri akan Umumkan Bahwa yang Terjadi Cuma...

Analisis dan Spekulasi Reza Indragiri Soal Kasus AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi: Kelak Polri akan Umumkan Bahwa yang Terjadi Cuma...

Pakar psikologi forensik, Reza Indragiri Amriel menyoroti kasus AKP Ulil Ryanto korban tewas polisi tembak polisi di Mapolres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Terganjal Aturan FIFA, Australia Alami Nasib Apes Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Terganjal Aturan FIFA, Australia Alami Nasib Apes Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Jelang hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 tahun depan, Australia dapat satu kabar buruk lantaran tak bisa diperkuat pemain idaman mereka.
Trending
Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Terungkap AKP Ulil Ryanto Anshar yang jadi korban polisi tembak polisi di Solok Selatan, Sumbar berencana untuk menikahi kekasihnya di tahun depan. Sayangnya..
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Kekasih Seorang Polwan, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi akan Menikah dan Naik Pangkat pada 2025, Ini Sosok Calon Istrinya

Kekasih Seorang Polwan, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi akan Menikah dan Naik Pangkat pada 2025, Ini Sosok Calon Istrinya

Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshar korban tewas polisi tembak polisi akan menikah dengan Polwan tahun depan, ini sosok calon istrinya...
Ternyata Bukan Masjid, Shalat Qabliyah Subuh agar Raih Pahala Melebihi Seisi Dunia Kata Ustaz Adi Hidayat di Sini

Ternyata Bukan Masjid, Shalat Qabliyah Subuh agar Raih Pahala Melebihi Seisi Dunia Kata Ustaz Adi Hidayat di Sini

Keutamaan besar shalat qabliyah Subuh datangkan pahala dan kebaikan lebih dari dunia seisinya. Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan tempat terbaik pelaksanaannya.
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Media Vietnam Tiba-Tiba Sebut FIFA Terima Usulan Larangan Timnas Indonesia Lakukan Naturalisasi Pemain, Iri dengan Skuad Shin Tae-yong?

Media Vietnam Tiba-Tiba Sebut FIFA Terima Usulan Larangan Timnas Indonesia Lakukan Naturalisasi Pemain, Iri dengan Skuad Shin Tae-yong?

Media Vietnam tiba-tiba menyebut FIFA telah menerima usulan larangan Timnas Indonesia untuk melakukan naturalisasi pemain untuk skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong. Kok bisa?
Polisi Tembak Mati Polisi karena Bekingi Tambang Ilegal, Penasihat Ahli Kapolri: Memalukan!

Polisi Tembak Mati Polisi karena Bekingi Tambang Ilegal, Penasihat Ahli Kapolri: Memalukan!

Peristiwa polisi tembak mati polisi di Polres Solok Selatan menjadi soratan banyak pihak. Salah satunya dari Penasihat Ahli Kapolri Aryanto Sutadi. Ini katanya.
Selengkapnya
Viral