Jakarta - Pelatih Shin Tae-yong akan memimpin Timnas Indonesia menghadapi Curacao dalam pertandingan uji coba FIFA, 24 dan 27 September 2022. Menilik sejarah, performa juru taktik asal Korea Selatan itu terbilang apik ketika melawan wakil dari zona CONCACAF.
Shin Tae-yong meraih kemenangan perdana kontra wakil CONCACAF di Olimpiade 2016. Pada masa itu Korea Selatan menang 1-0 atas Meksiko.
Akan tetapi, pertemuan teranyar Shin Tae-yong melawan wakil dari CONCACAF berakhir pahit. Lawan yang dihadapi pun Meksiko. Pertandingan berakhir dengan kekalahan 1-2 Korea Selatan dari Meksiko.
Berikut ini rekor pertemuan Shin Tae-yong kontra wakil CONCACAF
Pengalaman Shin Tae-yong bersua negara-negara dari CONCACAF bakal menjadi bekal penting untuk Timnas Indonesia. Walaupun belum pernah bersua Curacao, Shin Tae-yong setidaknya memiliki gambaran kekuatan negara-negara yang berasal dari zona CONCACAF.
Curacao merupakan salah satu negara di bawah Persatuan Sepak Bola Karibia (CFU). Saat ini CFU membawahi total 31 negara Karibia.
Timnas Indonesia sudah lima kali bersua wakil dari Karibia. Curacao pun bakal menjadi lawan yang keenam.
Di atas kertas, Curacao lebih oke dibandingkan Timnas Indonesia. Curacao menempati peringkat ke-84 FIFA, sedangkan skuad Garuda duduk di urutan ke-155.
Namun, catatan sejarah berpihak kepada Timnas Indonesia jelang menghadapi Curacao. Skuad Merah Putih mengklaim dua kemenangan, dua kali imbang, dan sekali kalah ketika menghadapi wakil-wakil dari Karibia.
Jamaika menjadi negara pertama dari Karibia yang menghadapi Indonesia. Pertandingan dihelat pada 2007 ketika Timnas Indonesia tengah bersiap mengikuti Piala Asia.
Bambang Pamungkas mencetak dua gol ke gawang Jamaika. Timnas Indonesia pun menang 2-1.
Laga kedua melawan wakil Karibia terjadi pada masa Alfred Riedl. Timnas Indonesia menghadapi Kuba pada 2014.
Pertandingan yang berlangsung di Spanyol itu berakhir dengan skor 0-1 untuk kemenangan Kuba. Dua bulan berselang, Garuda kembali bertanding melawan negara dari Karibia, yakni Republik Dominika dengan skor akhir 1-1.
Guyana pun menjadi negara terakhir dari Karibia yang pernah dilawan Timnas Indonesia. Timnas Indonesia menang 2-1 dalam laga tersebut, dan seluruh gol Garuda diborong Ilija Spasojevic.
1. Asnawi Mangkualam Bahar - Ansan Greeners
2. Egy Maulana Vikri - FC Vion Zlate Moravce
3. Witan Sulaeman - AS Trencin
4. Elkan William Tio Baggott - Gillingham FC
5. Sadill Ramdani - Sabah FC
6. Pratama Arhan - Tokyo Verdy
7. Fachruddin Aryanto - Madura United
8. Rizky Ridho Ramadhani - Persebaya Surabaya
9. Marselino Ferdinan - Persebaya Surabaya
10. Koko Ari Araya - Persebaya Surabaya
11. Rachmat Irianto - Persib Bandung
12. Ricky Kambuaya - Persib Bandung
13. Marc Klok - Persib Bandung
14. Syahrian Abimanyu - Persija Jakarta
15. Muhammad Ferarri - Persija Jakarta
16. Muhammad Riyandi - Persis Solo
17. Yakob Sayuri - PSM Makassar
18. Muhammad Ramadhan Sanantha - PSM Makassar
19. Syahrul Trisna Fadillah - Persikabo 1973
20. Muhammad Dimas Drajad - Persikabo 1973
21. Muhammad Rafli - Arema FC
22. Dendy Sulistyawan - Bhayangkara FC
23. Nadeo Arga Winata - Bali United. (mir)
Load more