Bogor - Timnas Guam membuat kejutan setelah bermain 1-1 melawan Malaysia dalam laga Kualifikasi Piala Asia U-17 2023, di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Rabu (5/10/2022).
Malaysia membuka keunggulan lewat gol Riku Ngeschekle Meyar. Namun, Guam membuat kejutan setelah menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-83.
"Iya betul ini gol pertama kita dalam pertandingan internasional, kita merasa 'butterflies' dalam momen ini. Akan tetapi, kami akan tetap fokus," kata pelatih Guam, San Gil, setelah pertandingan.
Rekor Guam dalam laga melawan Malaysia menjadi obat pelipur lara. Sebab pada laga sebelumnya, Guam dibabat Indonesia 14 gol tanpa balas.
"Semua pemain berusaha tampil bagus dalam pertandingan. Hasil yang bagus untuk kita," tutur Samuel.
Sepanjang Kualifikasi Piala Asia U-17 2023, Guam mengalami kekalahan 0-9 dari Uni Emirat Arab dan 0-14 dari Indonesia. Guam tak ayal sempat menjadi juru kunci di klasemen sementara Grup B.
"Kami telah kalah dalam dua pertandingan. Jadi kami mempersiapkan diri bermain untuk laga selanjutnya. Kami selalu belajar dari kesalahan," ujarnya.
Kebangkitan Guam didorong semangat pantang menyerah para pemain. Oleh karenanya, dalam latihan mereka memposisikan diri masing-masing sebagai lawan.
"Semua pemain mengambil perannya masing-masing di area yang berbeda. Mereka merasakan apa kemungkinan yang bakal terjadi," tutur pelatih Guam.
Adapun kiper Guam, Jacob Anthony Toves, mengatakan rekor gol timnya itu berkat kerja keras para pemain dan ofisial tim. Mereka kompak bertahan agar tidak kebobolan seperti laga-laga sebelumnya.
"Ini adalah hasil kerja keras tim. Seluruh pemain bertahan dengan baik hingga akhir meskipun sempat tertinggal 0-1, dan akhirnya kita meraih hasil yang bagus," ucap kiper bernomor punggung satu tersebut.
"Saya kira kami menunggu hasil seperti ini sepanjang tahun. Itu adalah waktu yang sangat lama. Kami berubah saat momen ini," tambahnya. (hsn/mir)
Load more