Muchlis Hadi Ning Syaifulloh melanjutkan langkah ke timnas senior. Namanya masuk dalam daftar untuk Piala AFF 2016. Indonesia melaju sampai final. Tapi sampai dua leg final, tidak satu kali pun Muchlis main untuk tim arahan pelatih Alfred Riedl.
Pemain kelahiran Mojokerto, 26 Oktober 1996 terus berjuang di level klub. Muchlis memperkuat PSM, lalu jadi juara Liga 1 bersama Bhayangkara FC, meski pada tengah musim ia pindah dengan status pinjaman ke Semen Padang.
Kariernya berlanjut di Persib Bandung, sebelum Tim Maung meminjamkan ke klub di bawah Persib, Bandung United di Liga 2. Namun setelah Bandung United degradasi ke Liga 3, manajemen pun melepas pemain yang juga berstatus Sersan Dua Polisi.
Merintis Karier Pelatih
Kini di sela tugasnya selaku aparat keamanan, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh merintis karier sebagai pelatih. Namanya tercantum di antara 24 mantan pemain timnas yang mengikuti kursus lisensi C pelatihan pelatih sepakbola yang berjalan tanpa bayaran alias gratis.
“Mengikuti kursus pelatih ini menjadi pengalaman dan kesempatan yang baik untuk saya. Materi yang saya dapatkan di kursus ini sangat membantu karier saya,” kata Muchlis tentang pelatihan yang berlangsung dari 01 hingga 15 November 2022 di Jimbaran, Bali.
“Selain itu, saya ingin terus belajar, banyak ilmu sepakbola yang ingin saya dapatkan di luar bermain sepak bola salah satunya ingin menjadi pelatih,” kata Muchlis tentang pelatihan yang terselenggara berkat kerja sama Kementerian Pemuda dan Olahraga dan PSSI.
Load more