Jakarta - Pelatih Timnas Portugal, Fernando Santos, menegaskan tidak menyesali sikapnya yang sempat mencadangkan Cristiano Ronaldo ketika menghadapi Maroko, di perempat final Piala Dunia 2022, Sabtu (10/12/2022).
"Tidak ada penyesalan. Saya tidak menyesali (keputusan itu)," kata Fernando Santos dalam wawancara setelah pertandingan.
Fernando Santos menuturkan tidak akan mengubah keputusannya, sebab berkaca hasil positif ketika meraih kemenangan 6-1 atas Swiss di babak 16 besar.
"Saya menggunakan tim yang bermain sangat bagus melawan Swiss, dan sebelum pertandingan (melawan Maroko) tidak ada satu alasan pun untuk mengubah itu," ujar Fernando Santos.
Fernando Santos juga menepis anggapan menurunnya performa Portugal gegara gelombang kritik ke Cristiano Ronaldo. Sebab eks penggawa Manchester United itu merebut perhatian publik jelang Piala Dunia 2022.
Cristiano Ronaldo melakuikan wawancara kontroversial dengan membahas situasi di Manchester United. Wawancara tersebut praktis membentuk opini tersendiri atas Ronaldo, yang belakangan juga dirumorkan ingin meninggalkan Qatar setelah dibangkucadangkan oleh Santos dalam laga kontra Swiss, meski hal itu kemudian dibantah sang pelatih.
"Saya pikir segala kritik kepada Ronaldo tidak berpengaruh terhadap tim ini. Kami tim yang sangat padu. Sejujurnya, ada dua orang dari Portugal yang paling kecewa atas hasil ini, yakni Ronaldo dan saya. Wajar jika kami kecewa dan marah atas hasil ini," ujar Fernando Santos.
Di sisi lain, Fernando Santos juga enggan mengarahkan jari telunjuknya kepada kepemimpinan wasit Facundo Tello asal Argentina yang bertugas dalam laga Maroko vs Portugal.
Pada pengujung babak pertama, Ruben Dias dkk sempat melancarkan protes kepada Tello yang mengabaikan insiden jatuhnya Bruno Fernandes di dalam kotak penalti Maroko, namun menurut Santos hal itu tidak bisa jadi alasan kekalahan yang diderita Portugal.
"Saya pikir kami tidak bisa menyalahkan wasit. Tentu ada beberapa situasi yang mungkin menimbulkan pertanyaan, tetapi pada dasarny kami gagal melakukan lebih dari yang dibutuhkan untuk meraih kemenangan," pungkas Fernando Santos. (antara)
Load more