Doha, Qatar – Keberhasilan Argentina ke final Piala Dunia 2022 mempertegas kerja duet penyerang. Lionel Messi dan Julian Alvarez kompak mengatur tiga gol ke gawang Kroasia.
Lionel Messi tidak malu mengaku rindu pada Sergio Aguero. Sudah bersama sejak Piala Dunia U-20 pada 2005, Leo Messi dan Kun Aguero ialah sahabat di barisan depan squad Argentina dan di kamar hotel atau di bangku kendaraan tim.
Persahabatan Leo dan Kun pun terjalin hingga ke hubungan keluarga. Messi ialah bapak baptis bagi Benjamin Aguero, anak Sergio.
Bahkan dua sahabat hampir main bareng di satu klub. Dulu Aguero sudah menyatakan secara terbuka akan melepas kostum 10 bila Messi menyusul ke Manchester City.
Begitu kontraknya habis di City, Kun malah pindah secara gratis ke Barcelona karena ingin main bareng Leo seusai Argentina juara Copa America 2021. Tapi harapan tak terwujud karena Barca justru tidak memberi kontrak baru bagi Messi.
Sepeninggal kawannya ke Paris Saint-Germain, Kun pun menolak tawaran Barca untuk memakai kostum 10. Dengan nomor 19, Aguero coba membangun karier sebelum penyakit jantung menyerang tiba-tiba.
Sergio Kun Aguero terpaksa pensiun. Ia pun tak bisa lagi membela tim nasional Argentina. Lionel Messi kehilangan kawan sekamar.
Tapi tanpa Aguero, kostum 9 Argentina menemukan pengisi yang tepat. Setelah menggantikan posisi Kun Aguero di Manchester City, Julian Alvarez perlahan-lahan muncul pula sebagai pengganti anyar di lini depan Albiceleste.
Saat Lautaro Martinez belum menemukan performa terbaiknya lagi, pelatih Lionel Scaloni mengubah gaya main timnya. Lio Scaloni memasang Julian Alvarez sebagai penyerang sayap kiri. Tapi Alvarez terlambat masuk sesudah Argentina tertinggal 1-2 oleh Arab Saudi.
Semua berubah pada pertandingan kedua di FIFA World Cup 2022. Alvarez masuk sebagai pemain pengganti lagi, tapi kali ini menempati posisi Lautaro di ujung tombak. Semenit kemudian, Messi membuat gol yang mengawali kemenangan 2-0 atas Polandia.
Julian Alvarez naik status pada pertandingan ketiga. Melawan Polandia, ia tampil sebagai starter dan ikut membuat gol kedua untuk kemenangan 2-0.
Argentina maju ke 16 Besar kejuaraan tertinggi garapan FIFA. Dan dunia melihat Juan Alvarez sudah bisa menyandingi Messi.
Melawan Australia, Lionel Messi lebih dulu membuka skor. Julian Alvarez kemudian menyusul hingga lawan tak bisa lagi mengejar dengan skor akhir 2-1.
Striker berjuluk Arana alias laba-laba terus masuk dalam starting line up pada laga perempat final. Sejak lawan Australia, posisi sudah terbalik. Julian Alvarez jadi pilihan utama dan Lautaro sebagai pengganti.
Sesudah nihil gol sewaktu melawan Belanda, Alvarez beraksi lagi pada semifinal. Ia menggebrak benteng Kroasia hingga wasit memutuskan hukuman penalti. Messi jadi eksekutor sempurna.
Tak lama kemudian, Messi mengarahkan bola kepada Alvarez. Meski lawan coba mengadang, striker muda kelahiran 31 Januari 2000 terus menyerang hingga menghasilkan gol solo run berkelas.
Perpaduan Leo dan Julian terlihat lagi pada babak kedua. Dari tepi kiri pertahanan Kroasia, duet nomor 9 dan 10 mempermalukan lawan dengan kerja sama yang indah, asistensi cerdik dari Messi berakhir dengan gol Alvarez.
Dengan dua gol ke gawang Kroasia, Julian Alvarez menabung empat gol di Qatar. Lionel Messi membuat lima gol sebagai top scorer sementara Piala Dunia 2022.
Prestasi di Qatar telah mewujudkan impian striker muda. 10 tahun sebelum tampil di Piala Dunia, Julian Alvarez dan kawan-kawannya minta foto bareng dengan Messi yang sedang menjalani pemusatan latihan nasional.
Pemuda asal Calchín, Córdoba, Argentina, lalu mengunggah foto bareng Messi sewaktu mengucapkan selamat ulang tahun ke-28 untuk pemain kesayangan pada 2015.
“Selamat ulang tahun, pemain terbaik sepanjang sejarah. Terima kasih banyak, idola,” tulis Julian Alvarez di akun instagram pribadinya.
Kini dua pemain yang berselisih usia 13 tahun justru menjadi pasangan penyerang Argentina di Piala Dunia 2022. Julian Alvarez ingin makin sering foto bersama Lionel Messi dalam pose penuh kegembiraan karena mencapai kejayaan. (raw)
Load more