Jakarta - Membuat publik takjub, ini dia sekilas fakta tentang Hakim Ziyech pemain Timnas Maroko yang sumbangkan semua gaji dan bonus dari bermain untuk negaranya kepada masyarakat miskin.
(Hakim Ziyech, Berseragam Tim Nasional Maroko)
Berkat permainan yang ciamik bahkan Timnas Maroko juga berhasil mengalahkan Timnas Portugal dan membuat Timnas Maroko mencatat karir emas sebagai tim benua Afrika sekaligus tim anggota liga Negara-negara Arab pertama yang berhasil masuk kedalam babak semifinal Piala Dunia.
Bukan hanya itu, karakter dan sikap dari pemain Timnas Maroko juga ikut mendapat sorotan dari warganet, termasuk saat para pemain Timnas Maroko memperlihatkan seberapa sayang mereka kepada ibunya yang memberikan support di tribun stadion.
(Hakim Ziyech Ketika Berseragam Klub asal Belanda, Ajax Amsterdam)
Masih membahas tentang anggota Timnas Maroko, belakangan ini warganet di media sosial juga tengah dihebohkan oleh pemain bernama Hakim Ziyech.
Berdasarkan dari informasi yang beredar di Twitter dibagikan oleh akun @KhayledBeydoun pemilik akun tersebut menjelaskan tentang kedermawanan Hakim Ziyech yang jarang orang luar ketahui. Hakim Ziyech disebutkan tidak pernah mengambil sepeserpun gaji dan bonus saat bermain untuk Timnas Maroko melainkan semuanya diberikan untuk donasi masyarakat miskin Maroko bahkan untuk gaji dan bonus yang akan didapatkannya di ajang Piala Dunia 2022 ini.
Masih disebutkan oleh Khayled Beydoun, Hakim Ziyech telah melakukan aksi donasi dari uang bonus dan gaji Timnas Maroko tersebut sejak tahun 2015 lalu.
Siapa sebenarnya Hakim Ziyech?
Berikut ini sekilas fakta tentang Hakim Ziyech.
Hakim Ziyech, merupakan pemain sepakbola profesional asal Maroko yang bermain sebagai gelandang serang atau gelandang sayap di Liga Utama Inggris Chelsea dan Timnas Maroko.
Dapat dikatakan Hakim Ziyech masih cukup muda, lahir tanggal 19 Maret 1993 dan baru berusia 29 tahun di 2022 ini.
Meskipun masih berusia cukup muda, Hakim Ziyech pernah memperkuat beberapa tim hebat. Di karir juniornya Hakim Ziyech pernah memperkuat tim Reaal Dronten, ASV Dronten, dan Heerenveen. Sedangkan untuk karir seniornya Hakim memperkuat tim Heerenveen, Twente, Ajax, dan Chelsea.
Berhubung lahir dan besar di Dronten, Belanda, Hakim Ziyech pernah juga memperkuat Timnas Belanda U-19, U-20, dan U-21, sebelum akhirnya saat ini memperkuat Timnas Maroko.
Dari panjangnya karir yang telah dilakoni, Hakim Ziyech juga sering menorehkan prestasi gemilang. Salah satunya yaitu menjadi terpilih sebagai salah satu dari 20 pemain terbaik di Liga Champions musim 2018-2019 dan menempati rangking ke-29 dalam daftar 100 pemain sepak bola terbaik di dunia.
Berikut tadi sekilas tentang Hakim Ziyech pemain Timnas Maroko yang ternyata memiliki kedermawanan tinggi dan juga perhatian terhadap nasib orang lain dengan mendonasikan seluruh gaji dan bonusnya dari membela Timnas Maroko.
Tentu sebuah pelajaran baik yang bisa diambil oleh banyak orang, untuk terus berbagi dengan sesama pastinya dengan kemampuan masing-masing. (ade)
Load more