Al Khor, Qatar - Pelatih Maroko, Walid Regragui menanggapi kritikan yang menyebut timnya bermain tidak menghibur selama Piala Dunia 2022.
"Kami akan bermain dengan cara yang kami tahu," ujar Walid dalam sesi konferensi pers sebelum pertandingan semifinal.
Dia menambahkan, penguasaan bola tidak ada artinya jika hanya mampu mencatatkan dua kali tembakan dalam satu pertandingan.
Sambil berkelakar, Walid akan menyampaikan kepada Presiden FIFA, Gianni Infantino untuk memberikan poin kepada tim yang menguasai bola lebih dari 60 persen.
Dia pantas kesal, Maroko yang sejauh ini bermain sangat apik mampu menyingkirkan sejumlah tim unggulan seperti Portugal.
Maroko juga memecahkan rekor sebagai tim pertama dari benua Afrika yang mampu lolos ke babak semifinal Piala Dunia.
Menurut dia, penguasaan bola merupakan bagian dari permainan sepak bola, bukan tujuan akhir.
"Kami di sini untuk menang, bukan untuk menguasai bola. Saya tidak berpikir mereka akan membiarkan kami menguasai bola," ucapnya.
Walid juga mengkritik orang-orang Eropa yang begitu terobsesi terhadap penguasaan bola sehingga menganggap gaya bermain lain begitu buruk.
Load more