tvOnenews.com - Indra Sjafri kembali mengukir sejarah. Ini merupakan emas ketiga yang disumbangkan rekan pelatih Shin Tae-yong itu untuk Timnas Indonesia.
Layaknya seorang ayah pendekatan Indra Sjafri kepada para penggawa garuda muda begitu menarik.
20 anak muda yang ia pilih di skuad timnas SEA Games 2023 bisa dibentuk dalam permainan terbaik mereka. Terbaik saat menjadi starter maupun sebagai pemain pengganti.
Strateginya mampu membuat para pemain hingga tim ofisial Thailand kelimpungan tak karuan, yang berujung pada emosi dan hujan kartu merah.
Dengan emas ketiga ini, Indra Sjafri telah membuktikan bahwa ia adalah pelatih jenius untuk timnas di level ASEAN.
Pria berusia 60 tahun itu telah tiga kali mengantarkan Timnas Indonesia menjadi juara:
Pertama kali pada ajang Piala AFF U-19 tahun 2013. Kala itu, timnas U-19 Indonesia yang diperkuat Evan Dimas dan kawan-kawan bertemu Vietnam di partai final.
Pertandingan digelar di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur pada 22 September 2013.
Skor imbang 0-0 membuat kedua tim harus menuntaskan pertandingan lewat adu penalti. Tim asuhan Indra Sjafri menang 7-6.
Kedua terjadi di ajang Piala AFF U-22 2019. Gelaran ini dihelat di Kamboja. Saat itu Timnas Indonesia berhadapan dengan Thailand di final.
Mereka tertinggal lebih dahulu, hingga akhirnya bisa menyamakan kedudukan lewat gol Sani Rizki dan membuat epic comeback lewat Osvaldo Haay (2-1).
Indra Sjafri kembali membuat Timnas Thailand frustasi di SEA Games 2023.
Pelatih asal Sumatera Barat itu full menurunkan pemain berusia U-23 dan tanpa naturalisasi. Mereka mampu menyapu bersih fase grup tanpa satu pun kekalahan.
Media Thailand, Siam Sport pun merilis artikel dengan judul 'Indra Sjafri tiga kali hentikan mimpi Timnas Thailand'.
Total, sudah enam kali ia berhasil menundukkan tim Gajah Perang. Berikut rekor Indra Sjafri vs Thailand:
Fase Grup Piala AFF U-19 2013: 3-1 (Menang)
Semifinal Piala AFF U-18 2017: Adu penalti 2-3 (Kalah)
Uji coba tahun 2017: 3-0 (Menang)
Fase Grup Piala AFF U-19 2018: 1-2 (Kalah)
Perebutan peringkat ketiga Piala AFF U-19 2018: 2-1 (Menang)
Final Piala AFF U-22 2019: 2-1 (Menang)
Kualifikasi Piala Asia U-23 tahun 2019: 0-4 (Kalah)
Fase grup SEA Games 2019: 2-0 (Menang)
Final SEA Games 2023: 5-2 (Menang).
Jauh sebelum namanya populer seperti sekarang, Indra Sjafri juga pernah membawa timnas junior menjuarai trofi turnamen sepak bola tingkat Asia, yakni HKFA U-17 dan HKFA U-19 yang digelar di Hongkong.
Berbekal deretan prestasi mentereng di atas, sudah siapkan Indra Sjafri menggantikan Shin Tae-yong menukangi timnas senior?
Pasalnya hingga saat ini PSSI belum memberi sinyal akan memperpanjang kontrak pelatih asal negeri ginseng itu.
"Saya (hanya) menjalankan tugas yang diberikan," jawab Indra Sjafri soal kemungkinan menggantikan Shin Tae-yong.
"Setelah itu biar Tuhan yang menentukan," imbuhnya.
Indra Sjafri saat ini menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI. Posisinya yang strategis itu ia mulai dari mencari bibit unggul ke penjuru pelosok negeri.
Sudah banyak anak muda yang ia temukan, berhasil mengorbit dan harum namanya hingga kini. Itu semua tak lepas dari kejeliannya melihat potensi pemain.
Jejak karir Indra Sjafri:
Pemain PSP Padang (1986-1991)
Karyawan PT Pos Indonesia
Pelatih:
PSP Padang
Instruktur pelatih PSSI (2007)
Timnas Indonesia U-16 (2011)
Timnas Indonesia U-19 (2013-2014)
Bali United (2014-2016)
Timnas Indonesia U-19 (2016-Sekarang)
Load more