Strategi penyusunan skuad Garuda Select kemudian mengalami modifikasi dengan menambahkan beberapa pemain yang berasal dari akademi di sana.
Memanfaatkan koneksi dengan tim Serie B Italia FC Como 1907, Garuda Select kemudian mulai menambahkan pemain muda dari klub tersebut ke dalam bagian skuad dan salah satunya adalah Rossoul Camara.
Langkah tersebut ditempuh sebagai harapan agar pemain dari Tanah Air bisa lebih mudah beradaptasi dengan budaya sepak bola Eropa.
Jika melihat peluang Camara bermain untuk Indonesia di Piala Dunia U-17 tanpa memiliki darah keturunan itu akan sangat sulit terwujud.
Menurut Undang-Undang yang berlaku pemain berusia di bawah 17 tahun belum bisa untuk di naturalisasi.
Jadi kemungkinan besar perlu menunggu Camara tinggal di Indonesia selama 5 tahun atau 10 tahun berturut-turut untuk bisa dinaturalisasi menjadi warga negara Indonesia.
Load more