Apalagi persoalan rumput ini tentu dibangun menyesuaikan konsep dari stadion yang dibangun, terkait permukaan lapangannya, kondisi atap, dan lingkungan di sekitarnya.
‘’Jadi harus dipahami gitu jangan tiba-tiba menyatakan tidak sesuai padahal bukan pihak yang menjadi berkompeten mengatakan tidak sesuai standar,’’ jelasnya.
Sementara itu pengusaha lapangan sepak bola Gede Widiade menyatakan bahwa JIS memang menggunakan pergabungan antara rumput asli dan sintetis.
Sebelumnya Gede pernah mempergunakan JIS untuk acara International Youth Championship dimana Barcelona dan Atletico Madrid ikut meramaikan.
‘’Kalau dibilang standar, kan standarisasi lapangan sepak bola harus diverifikasi dan yang mempunyai kewenangan yaitu FIFA,’’ ucapnya.
‘’Tapi kalau secara kasat mata pada saat kami pergunakan untuk dua kali event, secara kasat mata bagus,’’ imbuhnya.
Load more