tvOnenews.com - Meski gagal meraih gelar juara Piala AFF U-23, skuad Timnas Indonesia U-23 tetap mendapat tempat di hati pecinta sepak bola Tanah Air. Bagaimana tidak, skuad Shin Tae-yong telah menunjukkan perlawanan total terhadap sang juara bertahan Vietnam.
Jika bukan karena sejumlah keputusan wasit yang kontroversial, anak asuh Shin Tae-yong layak menyabet gelar juara.
“Pemain mungkin punya usaha yang hebat, tetapi keputusan (pengadil) salah. Dan keputusan salah itu tidak bagus. Bisa menghambat perkembangan pemain meskipun mereka punya usaha yang besar," kata Shin Tae-yong dikutip dari laman resmi PSSI, Minggu (27/8/2023).
Laga yang dibanjiri dengan kartu kuning ini juga diwarnai dengan keputusan yang ngawur dari wasit Hiroki Kasahara. Mulai dari sikutan maut para pemain Vietnam hingga offside-nya Jeam Kelly Sroyer yang jauh dari lawan terakhir.
Turnamen ini boleh berakhir, namun penggawa Timnas U-23 tak bisa lama-lama beristirahat.
Mereka sudah ditunggu satu gelaran besar lainnya di tahun depan yang dijanjikan Shin Tae-yong menorehkan kemenangan.
Sebagai langkah awal untuk persiapan tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong sudah merancang training center atau pemusatan latihan pada 4 September 2023 mendatang.
Menurutnya gelaran Piala AFF U-23 ini sudah cukup memberikan pelajaran untuk menyongsong ajang berikutnya dengan lebih baik.
"Kami sudah mendapat pelajaran dari turnamen ini dan akan bersiap lebih baik untuk TC Kualifikasi Piala Asia U-23 2024, TC nanti mulai di tanggal 4 September," jelasnya.
Indonesia dijadwalkan akan memulai pertandingan pada 6-12 September mendatang. Skuad Garuda Muda akan berhadapan dengan Taiwan dan Turkmenistan. (amr)
Load more