Sebelum pertandingan Pelatih Brunei Darussalam, Mario Rivera sebenarnya mengaku kesulitan dan merasa mustahil bisa menaklukan Timnas Indonesia di pertandingan leg kedua.
Sebelum pertandingan atau tepatnya setelah Brunei takluk di leg perdana putaran pertama babak kualifikasi Piala Dunia 2026 dari Timnas Indonesia, Pelatih Brunei sempat mengaku kalau dirinya sudah mengetahui kelemahan dari Skuad Garuda.
Pelatih timnas Brunei Darussalam, Mario Rivera. (Julio Trisaputra/tvOnenews)
Terlepas dari laga leg kedua, Rivera mengakui sangat sulit untuk mengalahkan timnas Indonesia lebih dari 6 gol.
Terlebih lagi ada perbedaan yang mencolok antara sepak bola yang ada di Brunei Darussalam dan Indonesia, yang menjadi bukti kuat tim nasional Indonesia berada di level yang berbeda.
"Secara realistis, kami berada dalam posisi yang sangat dirugikan dan kami tidak bisa mengatasi defisit 6-0. Ada kesenjangan besar antara sepak bola Indonesia Brunei dan Indonesia," ujarnya.
Menurut pelatih asal Spanyol itu bahwa di Indonesia terdapat 320 juta orang dan ratusan ribu orang bermain sepak bola, termasuk anak-anak.
Load more