tvOnenews.com - Budi Sudarsono, striker legenda Timnas Indonesia berbicara soal perbedaan timnas di jamannya dengan timnas Indonesia dibawah asuhan Shin Tae-yong.
Siapa yang tidak mengenal sosok mantan penyerang timnas Indonesia yang dijuluki ular piton ini karena kemampuan hebatnya dalam meloloskan diri dari lini pertahanan lawan.
Pemain kelahiran Kediri tahun 1979 itu telah pengalaman membela klub raksasa di Liga 1 Indonesia, Persija Jakarta, Deltras DC, Persik Kediri hingga Persib Bandung.
Mantan penyerang timnas Indonesia, Budi Sudarsono. (VivaNews/ Nurcholis Anhari Lubis)
Budi bahkan pernah dua kali mempersembahkan gelar bagi klubnya yakni ketika membela Persija Jakarta dan Persik kediri.
Namanya pun mentereng di level tim nasional, saat itu timnas Indonesia dibawah asuhan Ivan Kolev.
Pemilik nomor punggung 13 itu menjadi bintang kemenangan timnas Indonesia atas Bahrain pada Piala Asia 2007.
Kala itu, Budi Sudarsono menjadi trisula maut timnas bersama Bambang Pamungkas dan Elie Aiboy.
Berkat trio bentuk pelatih Ivan Kolev tersebut, timnas mampu mengalahkan negara kuat di Asia saat itu yakni Bahrain.
Load more