Mengingat Indonesia baru pertama kali ikut Piala Dunia dan kondisi tim yang minim persiapan, mulai dari proses penyaringan hingga pemusatan latihan total hanya tiga bulan.
Sementara negara lain seperti Maroko menyiapkan tim selama dua tahun dan memiliki pemain-pemain yang bermain untuk klub besar seperti Juventus, Ajax Amsterdam, dan lainnya.
Saat ditanya soal penampilan anak asuhnya di Piala Dunia U-17, Bima Sakti mengaku tetap bangga. Mengingat persiapan yang hanya tiga bulan dan sebagian besar pemainnya lama tidak berkompetisi.
“Ada lima tim yang tidak mendapatkan poin sama sekali, Alhamdulillah kami masih dapat dua poin. Dua kali seri, satu kali kalah,” ujarnya.
Lima negara yang mendapat nol poin adalah Korea Selatan, Selandia Baru, Polandia, Kanada, dan Kaledonia Baru.
“Bisa bermain seperti itu sudah bagus. Apalagi di hari terakhir itu kan semua suporter ingin menang. Ada harapan, biasanya kita kalau main itu nggak ada harapan,” katanya.
Load more