Ketika Indonesia, Vietnam, dan Irak Sama-Sama Kejar-kejaran Naturalisasi Pemain Jelang Piala Asia

tvOnenews.com - Tim peserta Piala Asia 2023 Qatar wajib mendaftarkan pemainnya sebelum pendaftaran ditutup pada Selasa (12/12/2023) mendatang. 

Menariknya, deadline ini pun berlaku untuk timnas yang tengah melakukan proses naturalisasi untuk pemainnya. 

Apalagi jelang Piala Asia 2023 yang menjadi turnamen bergengsi untuk pembuktian negara-negara di Asia. Timnas Indonesia pun akan kembali bermain di ajang ini dengan bertemu Jepang, Irak dan Vietnam di babak penyisihan Grup D.

Selain Jepang, tiga negara di Grup D ini justru kejar-kejaran untuk segera menyelesaikan naturalisasi pemain timnas. 

Sebut saja saat PSSI berjuang untuk menyelesaikan proses naturalisasi dua calon pemain timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On dan Jay Idzes. 

Keduanya mendapatkan rekomendasi dari Komisi X DPR RI pada rapat kerja yang berlangsung di Gedung DPR RI, Jakarta pada Senin (4/12/2023) lalu.

Tak perlu waktu lama, keduanya pun berhasil mendapatkan izin naturalisasi dalam rapat paripurna DPR RI pada keesokan harinya. 

Pada Rabu (6/12/2023), giliran Justin Hubner yang akhirnya menjadi warga negara Indonesia setelah mengambil janji setia dan sumpah di Kanwil Kemenhumham DKI Jakarta. 

Dok. PSSI

Dengan deadline yang tinggal beberapa hari lagi, tentu belum bisa dipastikan apakah ketiganya bisa bermain di Piala Asia 2023 Qatar. 

Sementara itu, kejar-kejaran proses naturalisasi pun tidak hanya terjadi di Indonesia saja. Irak pun kini masih masih berjuang untuk melakukan naturalisasi pada pemain keturunan Irak-Swedia, Montader Madjed dan Lucas Shlimon. 

Dilansir dari laman Winwin, baru Madjej yang telah menyetujui naturalisasi Irak dan siap bermain untuk Piala Asia. 

Dok. Hammarby

Sementara pelatih Irak, Jesus Casas masih mendesak Federasi Sepak Bola Irak untuk menyelesaikan dokumen Lucas Shlimon. 

Sama seperti halnya Irak dan Indonesia, Vietnam pun akhirnya tergoda untuk melakukan naturalisasi. 

Adalah Filip Nguyen, yang secara resmi memiliki kewarganegaraan Vietnam pada Rabu (6/12/2023) lalu. 

Filip Nguyen adalah pemain keturunan Vietnam-Republik Ceko yang akhirnya kembali pulang ke negara sang ayah untuk membela klub CA Hanoi. 

Kedatangannya itu pun sekaligus untuk mendapatkan naturalisasi Vietnam. Menariknya, Vietnam diselamatkan oleh Filip Nguyen yang sempat dipanggil di timnas Republik Ceko pada September 2020 lalu. 

Saat itu Filip Nguyen dipersiapkan untuk menghadai Skotlandia untuk bermain di Liga Negara UEFA. Namun seluruh tim terjangkit virus Covid-19 yang membuat Filip Nguyen batal debut. 

Dok. Instagram/Filip Nguyen

Hal ini membuat Vietnam lebih mudah memindahkan asosiasi Filip Nguyen dari Republik Ceko ke Federasi Sepak Bola Vietnam. 

Filip Nguyen pun memilih untuk memindahkan namanya dengan Nguyen Filip agar sama seperti pemain Vietnam lain yang menyematkan kata 'Nguyen' di awal nama. (hfp)