Jakarta, tvOnenews.com - Pesepak bola berlabel Timnas Indonesia pada era pelatih Shin Tae-yong banyak yang mencoba peruntungan bermain di luar negeri, alias abroad. Mereka pun tersebar di berbagai penjuru negeri, mulai dari Asia sampai Eropa.
Asnawi Mangkualam, Saddil Ramdani, dan Pratama Arhan adalah sederet bintang Timnas Indonesia tengah berjuang tampil di level Asia dan Asia Tenggara. Dua nama pertama menjalani karier yang mulus bersama klubnya masing-masing.
Namun, khusus Arhan memiliki nasib yang berbeda. Dia jarang mendapat kesempatan bermain oleh klub asal Jepang, Tokyo Verdy.
Arhan lantas memutuskan angkat kaki dari Tokyo Verdy demi kemajuan kariernya. Mantan bek PSIS Semarang itu pun kabarnya bakal berlabuh ke salah satu tim asal Korea Selatan.
Selain dari benua Asia, Timnas Indonesia juga memiliki tiga pemain yang tengah berkarier di Eropa. Sosok yang pertama adalah Marselino Ferdinan.
Gelandang serang berusia 19 tahun itu sedang meniti karier bersama klub liga kasta kedua Belgia, KMSK Deinze. Dia terikat kontrak hingga 30 Juni 2024.
Sayangnya, karier Marselino kurang berjalan mulus di KMSK Deinze. Pemilihan taktik hingga masalah cedera menjadi sederet faktor yang membuatnya jarang mendapat kesempatan bermain.
Marselino baru mengemas empat pertandingan sejak bergabung dengan KMSK Deinze. Walau jarang tampil, eks penggawa Persebaya Surabaya bisa mendulang satu gol untuk klubnya.
Kini Marselino sudah fit dan siap bersaing demi mendapat tempat utama di KMSK Deinze. Dia juga masuk skuad Timnas Indonesia yang melakukan pemusatan latihan di Turki, untuk persiapan Piala Asia 2023.
Winger 19 tahun asal Yogyakarta, Ronaldo Kwateh, mencoba merapat ke Eropa. Tepatnya ke klub liga kasta kedua Turki, Bodrum FK.
Ronaldo hijrah dari Madura United ke Bodrum pada 8 Februari 2023. Dia meneken kontrak berdurasi dua tahun, alias hingga 30 Juni 2025.
Namun, karier Ronaldo meredup di Turki. Winger 19 tahun itu belum sekalipun memulai debutnya bersama Bodrum jika menilik statistik Transfermarkt.
Situasi pun semakin memburuk bagi Ronaldo. Dia harus menepi karena menderita cedera ligamen ketika membela Timnas Indonesia U-22 pada April 2023.
Kini Ronaldo dikabarkan sudah kembali berlatih bersama Bodrum pada Oktober 2023, walau belum ada kepastian soal kondisi cederanya.
Indonesia tidak pernah habis menelurkan talenta muda berbakat. Salah satunya Razzaa Fachrezi yang merapat ke tim muda asal Spanyol, Rayo Vallecano.
Razzaa yang notabene jebolan akademi Persija Jakarta diketahui sudah tampil empat kali bersama Rayo. Dia kabarnya mampu beradaptasi dengan atmosfer kompetisi di negeri Matador.
Bahkan, penyerang pilihan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-19 itu pun bisa menjawab tantangan dengan mencetak gol ciamik.
Baca Juga: Sering Jadi Korban Rasis di Spanyol, Bomber Timnas Indonesia Ini Jawab Hinaan Lewat Gol Kelas Dunia
Perjuangan berat, berat banget. Perkara dia dilecehkan karena sepak bola Indonesia kurang terkenal, dan ada perlakuan rasis yang sering dialami," kata ayah Razzaa, Arlan Lukman, menceritakan perjuangan anaknya kepada tvOnenews.com.
"Akan tetapi, biar dia berjuang dan belajar untuk masa depannya," lanjut Arlan yang juga salah satu petinggi di Komite Olimpiade Indonesia itu. (mir)
Load more