Bung Towel Tuding Shin Tae-yong Tak Hargai Kompetisi Liga 1, Pelatih Timnas Indonesia Itu Disebut...

tvOnenews.com - Pengamat sepak bola, Tommy Welly atau yang akrab disapa Bung Towel mempertanyakan pilihan Shin Tae-yong dalam memanggil pemain untuk Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.

Menurut dia, banyak pemain yang sedang berada di performa terbaik, tetapi tak mendapat panggilan dari Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Sementara ada juga pemain yang tidak dapat menit bermain di klubnya, tetapi terus mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan Timnas Indonesia oleh Shin Tae-yong.

"Di Kompetisi Liga 1 Frets Butuan sempat keren itu main di Persib. Malik Risaldi sebelum ada praha manajemen Madura United keren itu main. David Septian maulana keren itu main," ujar Bung Towel dikutip dari akun Gol Ganti dalam acara Diskusi Turun Minum PSSI Pers, Kamis (21/22/2023).

Bung Towel menambahkan, seharusnya STY bisa menilai secara adil dalam memilih pemain yang bakal dibawanya ke Skuad Garuda. Pasalnya, para pemain menjadi tidak punya harapan jika kondisinya tidak berubah.

"Kalau enggak punya harapan bisa dipanggil terus apa artinya dia main keren di kompetisi. Kecuali cari gaji. Jadi selama hope nya tidak dijaga, pelatih timnas tidak bisa memaksimalkan potensi yang ada, ya kelae," katanya.

Dia tidak mempermasalahkan jika Shin Tae-yong terus memberikan kepercayaan kepada para pemain naturalisasi. Namun, STY pun sebagai pelatih harus bisa memaksimalkan potensi pemain yang ada.

Meski banyak yang menilai bahwa Liga 1 masih banyak kurangnya, Bung Towel mengatakan kompetisi lokal pasti bisa berkontribusi bagi Timnas Indonesia.

"Dengan segala gelombang naturalisasinya, dia bisa maksimalkan pemain domestik yang ada dari kompetisi, kalau enggak, dia enggak menghargai kompetisi sama sekali," katanya.

"Dia enggak menghargai Septian yang bagus di PSIS, dia tidak menghargai Frets Butuan. Jadi pemain tim nasional yang dipanggil STY siapa? itu itu lagi. Anda pasti hafal dari belakang sampai depan." tambahnya.

29 Pemain Timnas Indonesia TC Turki

Kiper:
1. Syahrul Trisna - Persikabo
2. Muhamad Riyandi - Persis Solo
3. Ernando Ari - Persebaya Surabaya

Belakang:
4. Justin Hubner - Wolverhampton
5. M. Edo Febriansah - Persib Bandung
6. Wahyu Prasetyo - PSIS Semarang
7. Rizky Ridho - Persija Jakarta
8. Jordi Amat - Johor Darul Tazim FC
9. Elkan Baggott - Ipswich Town
10. Sandy Walsh - KV Mechelen
11. Shayne Pattynama - Viking FK
12. Asnawi Mangkualam - Jeonnam Dragons
13. Pratama Arhan - Tokyo Verdy

Tengah:
14. Saddil Ramdani - Sabah FC
15. Marc Klok - Persib Bandung
16. Ricky Kambuaya - Dewa United
17. Witan Sulaeman - Persija Jakarta
18. Egy Maulana - Dewa United
19. Adam Alis - Borneo FC
20. Arkhan Fikri - Arema FC
21. Yakob Sayuri - PSM Makassar
22. Marselino Ferdinan - KMSK Deinze
23. Ivar Jenner - Jong Utrecht

Depan:
24. Hokky Caraka - PSS Sleman
25. Ramadhan Sananta - Persis Solo
26. Dendy Sulistyawan - Bhayangkara Presisi FC
27. Dimas Drajad - Persikabo
28. Rafael Struick - ADO Den Haag

(fan)