Tidak sedikit yang menuding penjaga gawang Jepang Zion Suzuki sebagai biang kerok atas kekalahan tim samurai biru. Namun sosok kiper berusia 21 tahun itu menyadari risikonya sebagai seorang profesional.
“Saya tahu ada banyak suara di luar sana, dan saya ingin orang-orang untuk menahan diri dari membuat komentar yang diskriminatif,'' kata Zion Suzuki dilansir dari Soccer King, Senin (22/1/2024).
“Namun, saya tidak punya niat untuk menyerah pada mereka,” imbuh penjaga gawang Sint-Truiden itu.
(Skuad Jepang di Piala Asia 2023. Foto: JFA)
Zion Suzuki melihat timnas Indonesia sering menggunakan bola-bola panjang sebagai titik awal penyerangan mereka. Maka dari itu pihaknya mengaku akan melakukan penyesuaian.
Sementara ketika ditanya tentang strategi lemparan jauh Pratama Arhan yang menarik perhatian, Zion Suzuki menjawab dengan enteng.
Load more