tvOnenews.com - Mantan penyerang Timnas Indonesia, Peri Sandria meminta kepada PSSI untuk mempertimbangkan dengan matang sebelum memperpanjang kontrak Shin Tae-yong.
Kontrak Shin Tae-yong menjadi perbincangan hangat setelah sukses membawa Timnas Indonesia untuk pertama kalinya lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023.
Namun, perjuangan Shin Tae-yong harus terhenti karena Timnas Indonesia dikalahkan Australia dengan skor 0-4 pada laga yang berlangsung di Stadion Jassim Bin Hamad, Minggu (28/1/2024).
Peri Sandria mengatakan, bahwa saat ini keputusan untuk memperpanjang kontrak Shin Tae-yong berada di tangan PSSI. Sebagai informasi, kontrak STY bersama skuad Garuda akan kedaluwarsa pada Juni 2024.
"Apakah diperpanjang atau tidak, itu kembali ke PSSI," ujar Peri ketika dihubungi dari Medan, Minggu.
Pemain yang pernah membela Bandung Raya dan Persib Bandung ini merasa wajar jika akhirnya PSSI memutuskan untuk memberikan kontrak baru kepada Shin Tae-yong.
Pasalnya, dia sukses mencatatkan sejumlah tinta emas sejak pertama kali melatih Indonesia pada 2020 lalu. Salah satunya meningkatkan ranking FIFA dari 173 ke 146 dalam kurun waktu tiga tahun.
Selain itu, pelatih asal Korea Selatan tersebut sukses mengantarkan Indonesia dari mulai senior hingga U-20 lolos ke putaran final Piala Asia.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Foto: PSSI.
Terkini, sang juru taktik berkewarganegaraan Korea Selatan bisa mengantarkan timnas Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia 2023, sebuah catatan sejarah karena itulah untuk pertama kalinya Indonesia lolos dari fase grup Piala Asia.
"Saya merasa performa itu sudah cukup bagus," kata Peri.
Namun, kalau pun PSSI tidak memperpanjang lagi kontrak Shin, penyerang timnas Indonesia saat meraih medali emas sepak bola putra SEA Games 1991 itu memaklumi pula lantaran dia percaya keputusan tersebut diambil melalui pertimbangan matang.
Sebab, menurut Peri, Shin sebagai pelatih juga memiliki beberapa kekurangan selama berkiprah di Indonesia.
"Mungkin terkait bagaimana metode Shin dimengerti oleh para pemain," kata laki-laki yang pernah menjadi penyerang tersubur Liga Indonesia sepanjang masa dalam satu musim dengan 34 gol pada musim 1994-1995, sebelum dipecahkan oleh Sylvano Comvalius di Liga 1 2017 (37 gol).
Perihal kontrak Shin, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa perpanjangan kontraknya akan ditentukan setelah Piala Asia U-23 2024 di Qatar yang digelar pada 15 April-3 Mei.
Shin Tae-yong dikontrak PSSI sejak 1 Januari 2020. Dalam prosesnya, kontrak tersebut beberapa kali diperpanjang dan, terbaru, sampai 30 Juni 2024. (ant/fan)
Load more