“Kini saatnya dimana keputusan untuk perpanjang kontrak atau tidak ada di tangan saya. Saya pikir PSSI pun punya kondisinya sendiri,” kata Shin Tae-yong.
Keributan di media sosial berawal dari Shin Tae-yong yang mengakui mendapatkan tawaran untuk melatih Timnas negara lain.
Pada saat yang sama, syarat lolos ke delapan besar Piala Asia U-23 dianggap tidak adil karena tidak masuk dalam hitungan Ranking FIFA.
Hal ini menyebabkan banyak pihak berpendapat bahwa Shin Tae-yong sudah seharusnya mendapatkan perpanjangan kontrak tanpa melihat hasil Piala Asia U-23 nanti.
Shin Tae-yong pun menanggapi santai keributan yang terjadi di media sosial tersebut. Dia mengakui baik PSSI maupun dia tetap profesional dalam menjalani pekerjaannya masing-masing.
“Saya dan Ketum PSSI sudah setuju untuk tetap melakukan pekerjaan kami dengan profesional,” kata Shin Tae-yong.
Kontrak Shin Tae-yong akan selesai pada Juni 2024 mendatang dengan sisa dua agenda internasional, Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dan Piala Asia U-23. (hfp)
Load more